Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puji Kontribusi Muhammadiyah, Anies Baswedan Tegaskan Pemerintah Harus Kolaborasi dengan Civil Society

Puji Kontribusi Muhammadiyah, Anies Baswedan Tegaskan Pemerintah Harus Kolaborasi dengan Civil Society Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan memberi pujian dan apresiasi terhadap Muhammadiyah yang selama ini telah berkontribusi untuk masyarakat lewat amal usaha baik bidang pendidikan, kesehatan, dll.

Hal ini Anies sampaikan dalam acara dialog terbuka calon presiden-wakil presiden Pilpres 2024 yang diselenggarakan PP Muhammadiyah. Dialog pertama ini dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Rabu (22/11/23).

Anies menilai pemerintah jangan sekalipun menganggap bisa menghadirkan kemajuan suatu negara dengan tangan mereka sendiri. Dalam hal ini, Anies menyinggung peran Civil Society seperti Muhammadiyah yang telah hadir lewat lembaga pendidikan, rumah sakit, yang manfaatnya dirasakan masyarakat luas.

Baca Juga: Heran Anies Baswedan: Tekanan Sudah Ada dari Dulu, Kenapa Baru Sadar Sekarang?

“Kalau negara hanya membayangkan kemajuan itu lewat tangan negara itu salah, kemajuan adalah kolaborasi antara kekuatan negara dan usur civil soeciety, jadi berikan kesempatan yang sama (regulasi dan aturan),”

Anies menambahkan benar jika dulu negara dominan dibanding pihak lain (Civil Sosiety) karena dulu unsur masyarakat masih lemah.

Seiring berkembangnya zaman, civil society makin kuat dan perlu dilibatkan dengan memberikan regulasi dan aturan yang setara.

“Kita ingin kolaborasi, dulu memang ia negara ambil posisi besar karena civil soecity belum kuat, hari ini tidak, sekarang begitu besar ini contohnya amal usaha persyarikatan Muhammadiyah,” ungkapnya.

Baca Juga: Investor Asing Belum Ada di IKN, Jokowi: Masa Satu Saja Ndak Ada...

Megutip laman muhammadiyah.or.id, berikut beberapa amal usaha Muhammadiyah:

  1. Perguruan Tinggi Muhammadiyah-’Aisyiyah (PTMA) : 172 ( 83 Universitas, 53 Sekolah Tinggi, dan 36 bentuk lainnya) 
  2. Rumah Sakit (RS) : 122 (ditambah dengan 20 Rumah Sakit dalam proses pembangunan) 
  3. Klinik : 231 
  4. Sekolah/madrasah : 5345
  5. Aset Wakaf : 20.465 lokasi
  6. Luas Tanah Muh : 214.742.677 m2 (data Simam 09/2023) 
  7. Jumlah Amal Usaha Muhammadiyah Sosial (AUMSos) (MCC/LKSA) : 1.012
  8. Pesantren Muhammadiyah (PesantrenMu)  : 440, dan
  9. Misi Kemanusiaan Internasional : Palestina, Filipina, Rohingya – Myanmar,   Pakistan, Cox Bazar – Bangladesh, Maroko, Turki, Nepal, Sudan, Libya, Yordania, Lebanon.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: