Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanggapan Komunitas Kripto Soal Kasus Binance dan CZ: Bullish untuk ETF Bitcoin!

Tanggapan Komunitas Kripto Soal Kasus Binance dan CZ: Bullish untuk ETF Bitcoin! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komunitas kripto di media sosial telah menyambut berita kesepakatan antara Binance, Changpeng Zhao atau "CZ" dan Departemen Kehakiman (DOJ) Amerika Serikat (AS) dengan sangat positif. Mereka berharap hal ini dapat menghilangkan salah satu hambatan terakhir yang tersisa sebelum persetujuan untuk dana yang diperdagangkan di bursa Bitcoin (ETF).

Dilansir dari laman Cointelegraph pada Kamis (23/11/2023), penyelesaian kesepakatan senilai US$4,3 miliar (Rp67 triliun) antara DOJ dan Binance selaku bursa kripto terbesar di dunia karena melanggar undang-undang Anti Pencucian Uang AS, termasuk kesepakatan pembelaan dengan CZ, yang telah setuju untuk mengundurkan diri sebagai CEO Binance.

Baca Juga: Laporan Fineqia: Volume ETP Kripto Melonjak 91%, Lampaui Underlying Asset!

Berita tentang kesepakatan dan kepergian CZ menyebabkan koreksi pasar yang menyebabkan posisi kripto leverage senilai US$175 juta (Rp2,7 triliun) dilikuidasi sementara hampir US$1 miliar (Rp15,6 triliun) aset mengalir keluar dari bursa kripto.

Terlepas dari koreksi pasar, sebagian besar anggota komunitas kripto melihat penyelesaian dengan DOJ dan kesepakatan pembelaan CZ sebagai kemenangan besar bagi bursa dan industri kripto. Banyak kritikus sebelumnya mengeklaim bahwa pengejaran AS terhadap Binance akan mengakhiri dominasi bursa kripto.

Lainnya, banyak yang menyebut penyelesaian Binance dengan DOJ sebagai langkah terakhir sebelum Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menyetujui ETF Bitcoin (BTC). Secara umum, komunitas kripto tampaknya melihat kesepakatan tersebut sebagai skenario win-win untuk ekosistem kripto dan katalis bullish untuk kenaikan berikutnya.

Namun, tidak semua orang di komunitas kripto bersikap dan berpandangan bullish terhadap penyelesaian Binance-DOJ. Beberapa berkomentar, komunitas kripto masih menunggu tindakan dari SEC terhadap Binance dan bahwa pertukaran kemungkinan akan menghadapi pertempuran yang lebih sulit karena agensi menolak untuk menyelesaikannya.

Namun, gugatan SEC bersifat perdata, dan analis percaya penyelesaian DOJ berarti bahwa Binance dan industri kripto telah menghilangkan hambatan terbesar untuk peluncuran pasar bullish.

Baca Juga: Terdaftar di Binance, Koleksi Token Bitcoin Ordinals Melonjak 40,8%!

Beberapa pihak membandingkan penyelesaian Binance dengan DOJ dengan BitMEX, yang CEO-nya saat itu, Arthur Hayes, mengaku bersalah karena melanggar undang-undang Anti Pencucian Uang dan mengundurkan diri dari jabatannya. Dia kemudian dijatuhi hukuman percobaan dua tahun, menghindari kemungkinan hukuman penjara 6 hingga 12 bulan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: