Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BSK Kumham Laporkan Hasil Advokasi Hasil Analisis Kebijakan 2023

BSK Kumham Laporkan Hasil Advokasi Hasil Analisis Kebijakan 2023 Kredit Foto: Rena Laila Wuri

Ia menambahkan formulasi kebijakan tidak hanya sekedar rapat-rapat biasa saja, tapi sudah harus mengevaluasi policy outcome/performance dan policy gap. Setelah mengidentifikasi gap, para analis kebijakan dilanjutkan dengan policy alternatives atau proses mengembangkan pilihan kebijakan dan pembobotannya dan harus lebih dari satu alternatif.

Sementara, Fadillah Putra menyampaikan siklus evaluasi kebijakan dapat menjadi target analisis kebijakan publik, mengingat masih lemahnya kebijakan publik dalam proses tersebut.

Baca Juga: Lanjutkan Program di Jateng, Ganjar-Mahfud akan Berdayakan Guru Ngaji Jadi Kebijakan Nasional

Fadillah menambahkan selain kemampuan analisis para analis kebijakan juga harus memiliki kemampuan politik, hal ini diperlukan untuk dapat meyakinkan stakeholder untuk mendukung kebijakan tersebut. 

Pada kegiatan advokasi masa ini, tidak lagi penyampaian hasil analisis berupa laporan yang akan dikomunikasikan, melainkan dengan menyiapkan cerita atau dengan format menulis cerita pendek. 

Hal ini dapat dicontoh bagi pelaksanaan advokasi berikutnya, dengan mengubah paradigma melaporkan jadi bercerita diharapkan para stakeholder dapat merasakan empati sehingga mendukung kebijakan yang direkomendasikan. Selanjutnya, Fadillah juga memberikan rekomendasi kepada peserta kegiatan advokasi, khususnya bagi para tim analis kebijakan di BSK Kumham. 

Pertama, advokasi kebijakan publik perlu dilakukan dalam rangka perbaikan dan/atau perubahan kebijakan (policy reform), berangkat dari evaluasi.

Kedua, penerima manfaat dari aktivitas analisis kebijakan publik adalah para stakeholders kebijakan, harus diperjelas posisinya apakah pro/kontra terhadap kebijakan tersebut. 

Baca Juga: SKT Kena Dilema, Hidupkan Ekonomi Namun Terbentur Kebijakan Industri

Ketiga, tindak lanjut advokasi kebijakan harus berorientasi pada policy adoption. Terakhir, langkah yang dapat diambil adalah evaluasi normatif dan sumatif, Penguatan policy story, studi Kelayakan rekomendasi kebijakan, membuat policy map, melakukan stakeholders analysis dan aktivasi, dan strategi-strategi komunikasi kebijakan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: