Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

UOB Indonesia Raih Tambahan Modal lewat Right Issue sebesar Rp1,5 Triliun, Buat Apa?

UOB Indonesia Raih Tambahan Modal lewat Right Issue sebesar Rp1,5 Triliun, Buat Apa? Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anak perusahaan United Overseas Bank Limited dengan jaringan jaringan global di Asia Pasifik, Eropa, dan Amerika Utara, UOB Indonesia, baru-baru ini meraih tambahan modal berupa satu miliar saham baru diterbitkan melalui right issue sebesar Rp1,5 triliun. Tambahan modal ini memungkinkan perbankan tersebut menciptakan nilai lebih besar bagi nasabah dan meningkatkan kekuatan neraca. 

Dilansir dari keterangannya pada Kamis (7/12/2023), penambahan modal ini juga bukti dukungan dan komitmen jangka panjang para pemegang saham di Indonesia terhadap strategi pertumbuhan berkelanjutan bisnis UOB Indonesia, baik perbankan konsumer atau wholesale

Adanya penambahan modal ini hadir seiring dengan selesainya akuisis dan integrasi penuh aset dan liabilitas bisnis perbankan konsumer Citibank Indonesia ke UOB Indonesia pada November lalu. Tidak hanya Indonesia, integrasi di Malaysia dan Thailand dilakukan pada November 2022 dan Vietnam pada Maret 2022. Dengan begitu, seluruh akuisisi UOB terhadap bisnis perbankan konsumer Citigroup di negara tersebut selesai. 

Deputy Chairman and Chief Executive Officer UOB, Wee Ee Cheong mengatakan bahwa kesepakatan transformasi ini telah selesai sepenuhnya. Menurutnya, akuisisi ini menunjukkan hasil yang menjanjikan dan memperkuat posisi bank tersebut sebagai bank terkemuka di kawasan Asia Tenggara. 

“Indonesia merupakan pasar dengan salah satu potensi pertumbuhan terbesar di ASEAN,” kata Cheong dalam keterangan resminya pada Kamis (7/12/2023). 

Baca Juga: Sah! UOB Ambil Alih Bisnis Perbankan Citigroup

Senada dengan Cheong, Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan mengatakan bahwa pihaknya menyambut hangat para nasabah dan karyawan baru dalam keluarga besar perusahaan tersebut. hadir sejak tahun 2011, bank ini menjadi bank asing berbadan hukum lokal di Indonesia. 

Menurut Hendra, akuisisi antara UOB Indonesia dengan Citibank merupakan komitmen perusahaan terhadap Indonesia dan nasabah Indonesia. 

“Portofolio Citigroup menambah kedalaman dan keluasan basis nasabah, ragam produk, penawaran solusi dan ekosistem mitra dan kami berharap dapat melakukan lebih banyak sinergi untuk memberikan nilai lebih kepada nasabah,” tutup Hendra. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: