Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PSI Soroti Kasus Boyolali, Elite Politik Haruslah Waspada: Kalau Narasinya Keras...

PSI Soroti Kasus Boyolali, Elite Politik Haruslah Waspada: Kalau Narasinya Keras... Kredit Foto: Andi Hidayat

Dia meminta para paslon untum tidak mendramatisasi suasana debgan narasi sebagai korban yang dizalimi hingga narasi ada kecurangan yang terstruktur dan masif.

"Karena belum tentu yang di grassroot itu mengerti ya. Ini bisa diartikan bagi mereka untuk melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya kekerasan dalam rangka melakukan pembalasan atau, meresponi isu yang dilontarkan oleh salah satu calon," pungkas Grace

Baca Juga: Kaesang Pangarep: Solo Memang Bukan Mas Gibran

Diberitakan sebelumnya, TNI ungkap ada tujuh orang korban luka-luka dalam kasus pengeroyokan yang dilakukan prajuritnya terhadap relawan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Boyolali, Jawa Tengah.

Ketujuh korban itu diketahui bernama Slamet Andono (26), Arif Diva (20), Jaya Iqbal (22), Dimas Irfandi (22), Yanuar (22), Parjono (51) dan Lukman (19).

"Informasinya masyarakat yang baru kembali dari kampanye salah satu capres," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen Kristomei Sianturi saat dihubungi, Sabtu (30/12/2023).

Kristomei menyebut pihaknya akan bertanggungjawab dan siap menanggung biaya pengobatan terhadap para korban tersebut. Total, ada 15 orang prajurit TNI yang kini sudah ditahan Denpom IV/4 Surakarta untuk diperiksa lebih lanjut terkait keterlibatannya dalam kasus tersebut.

Baca Juga: Kaesang Pangarep: Saya Lihat Barajepe Sayang Banget Jokowi

"Kodam IV/Diponegoro telah berkoordinasi dengan para pihak terkait untuk membantu pengobatan terhadap para korban," ungkapnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Aldi Ginastiar
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: