Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tak Bantu Penuhi Kebutuhan Dana Rp79 Miliar ke PMMP, Kepemilikan Kaesang Menyusut

Tak Bantu Penuhi Kebutuhan Dana Rp79 Miliar ke PMMP, Kepemilikan Kaesang Menyusut Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Emiten yang sebagian sahamnya dimiliki oleh Kaesang Pangarep, PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) menyatakan bahwa perseroan bakal mencari dana segar Rp79,06 miliar di pasar modal melalui Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

Sekretaris Perusahaan PT Panca Mitra Multiperdana Tbk, Christian Jonathan Sutanto mengungkapkan bahwa perseroan akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 235,3 juta saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham dan akan dilaksanakan pada harga pelaksanaan sebesar Rp336 per saham dengan merujuk pada hasil RUPSLB PMMP yang digelar pada tanggal 11 Oktober 2023.

"Seluruh dana yang diperoleh Perseroan dari hasil pelaksanaan private placement ini setelah dikurangi biayabiaya emisi, akan dipergunakan Perseroan untuk modal kerja Perseroan yang akan digunakan untuk pembelian bahan baku udang serta bahan baku pelengkap untuk kegiatan produksi Perseroan," ungkapnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (4/1/2023).  

Baca Juga: Kaesang Pangarep: Anak Muda Itu Bukan Pemimpin Masa Depan...

Christian menuturkan bila setelah private placement maka jumlah modal saham ditempatkan dan modal disetor PMMP meningkat dari 2.35 miliar saham menjadi sebanyak 2.58 miliar saham. 

PT Udang Investama Kapital akan melaksakan private placement sebanyak 100 juta saham atau sebesar Rp33,6 miliar dan PT Leader Berkat Anugrah sebanyak 100 juta saham atau sebesar Rp33,6 miliar sedangkan PT Kalbut Indah Makmur sebanyak 35,3 juta saham atau sebesar Rp11,86 miliar. 

Namun, private placement akan memberikan dampak dilusi kepada pemegang saham saat ini. Tercatat, sebelum private placement, PT Tiga Makin Jaya memiliki saham sebesar 43%, Soesilo Soebardjo memiliki

saham sebesar 24,65%, Martinus Soesilo memiliki saham sebesar 8,50%, PT Harapan Bangsa Kita milik Kaesang memiliki saham sebesar 8%, Hirawan Tedjokoesoemo memiliki saham sebesar 0,85%,mdan Pemegang Saham Publik sebesar 15%. 

Baca Juga: Konversi Utang Lagi, Bakrie & Brothers (BNBR) Adakan Private Placement Rp2,46 Triliun

Maka, setelah pelaksanaan PMTHMETD, PT Tiga Makin Jaya akan memiliki saham sebesar 39,09%, Soesilo Soebardjo memiliki saham sebesar 22,41%, Tuan Martinus Soesilo memiliki saham sebesar 7,73%, PT Harapan Bangsa Kita memiliki saham sebesar 7,27%, Tuan Hirawan Tedjokoesoemo memiliki saham sebesar 0,77%, dan Pemegang Saham Publik sebesar 13,64%

Christian menambahkan aksi korporasi ini akan digelar pada tanggal 11 Januari 2024, dan Pencatatan Saham Baru pada Bursa Efek Indonesia pada 12 Januari 2024 selanjutnya Pengumuman dan Pemberitahuan Hasil Pelaksanaan pada 15 Januari 2024. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: