Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Isu Anies Serang Diri Prabowo, Pengamat: Jurus Melodrama

Isu Anies Serang Diri Prabowo, Pengamat: Jurus Melodrama Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat Kebijakan publik, Nur Iswan, buka suara terkait dengan sejumlah isu yang menyertai debat ketiga pesta demokrasi. Salah satunya yang ia soroti adalah anggapan debat tersebut dipenuhi pembahasan masalah personal ketiga calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Ia heran dengan hal tersebut dan menilai bahwa debat tersebut berisi subtansi yang besar, tidak ada yang membahas masalah personal. 

Baca Juga: PKS Beri Pujian untuk Anies Baswedan yang Tegas Kritik Kegagalan Food Estate: 'Hanya Menguntungkan Kroni'

"Debat kemarin tidak ada yang personal. Justru bagus sekali karena menyangkut detail data dan fakta kebijakan," ungkapnya, Selasa (9/1).

Lulusan Carleton University itu menambahkan bahwa debat tersebut masih sesuai konteks. Pembahasannya relevan dengan materi debat.

Adapun terkait framing yang menyebut Anies menyerang personal Prabowo, kata Nur Iswan, diduga adalah strategi kubu 02 untuk memperbaiki performa Prabowo yang jauh di bawah ekspektasi.

"Akhirnya mengeluarkan jurus melodrama dan mencoba menarik simpati publik dengan menyebarluaskan video dan foto serta ulasan 'betapa Prabowo diserang-serang oleh Anies maupun Ganjar'," imbuh Nur Iswan.

Anehnya lagi, Presiden Joko Widodo sampai harus turun tangan. Menurutnya, hal ini bisa disalahtafsirkan sebagai pembelaan untuk Prabowo.

"Bahkan dalam bahasa terang, Jokowi menyampaikan bahwa debat kemari itu minim substansi dan cuma saling serang personal," jelas Nur Iswan.

Baca Juga: Anies: Kok Presiden Berkomentar Soal Debat?

Ia pun berharap untuk debat berikutnya, setiap capres-cawapres mempersiapkan materi dengan baik. Supaya, masyarakat bisa tercerahkan dalam memilih pemimpin Indonesia mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: