Indikator Politik Indonesia mengungkapkan dari hasil analisis exit pollnya, ada peran organisasi yang membuat kemenangan satu putaran jadi mungkin untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.
Baca Juga: Bukan Perubahan, Masyarakat Jawa Lebih Memilih Coblos Prabowo-Gibran
Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi menjelaskan, selain faktor pemilih muda yang berpartisipasi, kemenangan telak pasangan tersebut juga dipengaruhi dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
Dalam temuan Indikator, sebanyak 59 persen warga NU memilih pasangan Prabowo-Gibran pada 14 Februari kemarin. Bahkan, berdasarkan hasil pre-election, pasangan 02 mendapat dukungan besar.
“Ini mengapa elektabilitas Pak Prabowo lebih besar dari upper estimate,” jelas Burhanuddin dalam keterangannya, Rabu (21/2).
Baca Juga: Prabowo Dibanjiri Ucapan Selamat, Anies Minta Semua Pihak Hormati KPU
Exit poll dilakukan pada 3.000 TPS yang tersebar di setiap daerah pemilihan. Sampel dipilih dengan metode stratified two-stage random sampling. Sebanyak 2.975 responden kemudian diwawancara. Sementara tingkat toleransi kesalahan atau margin of error +/- 1,8% pada tingkat kepercayaan 95%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement