Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tumbuh Tinggi, Uang Beredar Tembus Rp8.721 Triliun di Januari 2024

Tumbuh Tinggi, Uang Beredar Tembus Rp8.721 Triliun di Januari 2024 Petugas melayani penukaran uang rupiah di Bank BSI, Jakarta, Senin (30/10/2023). Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berisiko menuju Rp16.000, hal tersebut disebabkan kekhawatiran akan ketidakpastian eksternal makin meningkat terutama imbas perang Israel lawan Hamas kemudian ekspektasi masih hawkishnya suku bunga di AS, selanjutnya memicu arus keluar modal asing atau capital outflow. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Januari 2024 tumbuh lebih tinggi. Bank Indonesia (BI) Posisi M2 pada Januari 2024 tercatat sebesar Rp8.721,9 triliun atau tumbuh 5,4% (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya 3,5% (yoy).

"Perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar sempit (M1) sebesar 4,9% (yoy) dan uang kuasi sebesar 6,1% (yoy)," ujar Asisten Gubernur BI, Erwin Haryono di Jakarta, Jumat (23/2/2024). Baca Juga: Tumbuh 3,5%, Uang Beredar Tembus Rp8.824,7 triliun di Desember 2023

Lebih lanjut katanya, perkembangan M2 pada Januari 2024 terutama dipengaruhi oleh perkembangan penyaluran kredit dan aktiva luar negeri bersih.

"Penyaluran kredit pada Januari 2024 tumbuh sebesar 11,5% (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 10,3% (yoy). Aktiva luar negeri bersih tumbuh sebesar 4,8% (yoy), setelah tumbuh sebesar 3,6% (yoy) pada bulan sebelumnya," pungkasnya.

Sementara itu, tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat (Pempus) tumbuh sebesar 1,9% (yoy), setelah terkontraksi sebesar 6,5% (yoy) pada Desember 2023.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: