Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dengan Kolaborasi, Pertamina Geothermal Energy Kembangkan Lapangan Panas Bumi di Kenya

Dengan Kolaborasi, Pertamina Geothermal Energy Kembangkan Lapangan Panas Bumi di Kenya Kredit Foto: Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE), Geothermal Development Company Ltd. (GDC) dan Africa Geothermal International Ltd. (AGIL) sepakat untuk kolaborasi dalam mempercepat pengembangan lapangan panas bumi di Kenya.

Direktur Utama PGE Julfi Hadi, mengatakan kerja sama ini merupakan tindak lanjut kesepakatan awal yang telah dicapai dengan GDC dan AGIL di 2023. Salah satu agenda utama pertemuan lanjutan dengan mereka adalah membahas hasil kajian teknis awal terhadap lapangan Suswa.

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan UMKM, Pertamina dan Kemenparekraf Gagas Temu Bisnis KENAROK X SMEXPO

Lapangan ini diperkirakan memiliki potensi sumber daya sebesar 200 MW. Namun, masih diperlukan kajian lebih lanjut untuk mengonfirmasi besaran potensi tersebut melalui pengeboran eksplorasi. Oleh karenanya, munculah kerja sama dalam eksplorasi pada dua sumur pertama melalui skema government drilling dan kemungkinan eksplorasi lanjutan pada tiga sumur lain yang akan dilakukan oleh perusahaan dengan penandatanganan Joint Development Agreement (JDA).

“Kami menargetkan implementasi JDA ditargetkan di pertengahan 2024 dan target pengeboran oleh GDC di akhir tahun 2024 atau awal tahun 2025,” kata Julfi Hadi, dilansir Sabtu (9/3).

Menurut Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PGE Rachmat Hidajat, setelah pengeboran eksplorasi akan dilakukan studi kelayakan (feasibility study) guna mendapatkan kesepakatan pembelian tenaga listrik (power purchase agreement) dengan tarif yang layak.

“Akselerasi perlu memperhatikan dengan cermat seluruh tahapan dan beragam aspeknya agar perkembangan proyek semakin jelas dan terukur.” Kata Rachmat Hidajat.

Baca Juga: PGEO Sukses Raih Penghargaan di Pertamina Cost Optimization 2023

Akselerasi pengembangan Lapangan Suswa secara bertahap sebanyak 4 unit PLTP, masing-masing berkapasitas 50MW dengan target commercial operation date (COD) unit 1 pada tahun 2027. Target utamanya menjadikan proyek Suswa sebagai lapangan panas bumi kelas dunia dengan kapasitas 500 MW.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: