Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Sidang Parlemen Dunia, Puan Maharani Kecam Kekerasan di Gaza: Ini Kekejaman Luar Biasa!

Di Sidang Parlemen Dunia, Puan Maharani Kecam Kekerasan di Gaza: Ini Kekejaman Luar Biasa! Kredit Foto: Antara/Ardiansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPR RI Puan Maharani mengecam aksi kekerasan zionis Israel terhadap masyarakat di Gaza, Palestina.

Hal ini Puan sampaikan saat berbicara dalam sidang parlemen dunia atau Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-148 yang digelar di Jenewa, Swiss.

“Sayangnya, pembunuhan, pertumpahan darah, dan pengeboman oleh Israel terus berlanjut di Gaza. Ini adalah kekejaman luar biasa yang tidak dapat dijustifikasi dengan cara apa pun,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, dilansir dari laman ANTARA, Selasa (26/3/24).

Puan menyampaikan hal tersebut dalam sesi general debate, dengan tema, Diplomasi parlemen: Membangun jembatan untuk perdamaian dan saling pengertian’, The 148th IPU Assembly berlangsung di International Conference Centre Geneva (CICG), Jenewa.

Puan mendorong negara-negara berkekuatan besar untuk bertindak membantu masyarakat Palestina. Ia lalu mempertanyakan, berapa banyak lagi nyawa yang harus melayang, sebelum masyarakat internasional bergerak.

Puan dengan tegas mendorong agar pengaruh yang dimiliki negara-negara kekuatan besar untuk tidak memperpanjang perang.

“Kepada negara-negara besar, tolong gunakan pengaruh Anda untuk mengembalikan kemanusiaan dan tidak memperpanjang peperangan,” harapnya.

Baca Juga: Joe Biden Bilang Israel Akan Hentikan Serangan ke Palestina Selama Ramadan

Puan mengingatkan dunia tengah menyaksikan kekejaman perang di Gaza. Parlemen dunia tidak boleh tinggal diam atau menutup mata terhadap penderitaan warga sipil di Gaza. Lanjut dia, di masa kritis saat ini, agar segera dimulainya gencatan senjata yang sudah menjadi suatu keharusan.

"Saya mendesak semua pihak yang terkait untuk memastikan akses kemanusiaan yang aman, dan penghormatan penuh terhadap hukum humaniter internasional,” katanya menegaskan.

Dia menyatakan desakan itu bertujuan untuk menciptakan solusi dua negara, berdasarkan hukum internasional dan resolusi-resolusi PBB. Indonesia akan selalu berdiri bersama Palestina dan mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk menjadi negara merdeka.

Puan percaya, jaringan antar-parlemen dapat membantu memberikan nilai tambah untuk membangun saling kepercayaan, kerja sama, dan pemahaman yang lebih baik di antara bangsa-bangsa. Ia juga mendorong parlemen anggota IPU dapat membawa pulang hasil pembahasan yang positif di Jenewa ini ke parlemen di negara masing-masing.

“Marilah kita bekerja sama untuk tidak pernah menyerah dalam memperjuangkan perdamaian, untuk kepentingan rakyat yang kita wakili,” pesannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: