Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi dan Menlu RRT Bahas Situasi di Timur Tengah

Jokowi dan Menlu RRT Bahas Situasi di Timur Tengah Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Wang Yi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Kamis (18/04/24).

Salah satu yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai situasi di Timur Tengah yang memanas terutama soal serangan Iran ke wilayah Israel.

“Bapak Presiden menekankan tidak ada pihak yang ingin melihat adanya eskalasi dan Bapak Presiden menyampaikan bahwa Indonesia terus melakukan komunikasi diplomatik dengan berbagai pihak termasuk Iran dan Amerika Serikat,” ungkap Retno dikutip dari laman setkab.go.id.

Dalam kesempatan tersebut, Indonesia juga menekankan tiga hal, yaitu pentingnya menahan diri, pentingnya terjadi deeskalasi, dan meminta negara-negara menggunakan pengaruhnya untuk menghindari terjadinya eskalasi.

Retno menyebut bahwa posisi Indonesia dan RRT sama di dalam isu tersebut. Ia mengungkapkan Indonesia dan RRT akan mengupayakan agar eskalasi dapat dicegah.

“Bapak Presiden juga menyampaikan keyakinannya bahwa RRT juga akan menggunakan pengaruhnya agar eskalasi dapat dicegah,” ucap Menlu Retno.

Baca Juga: Pesan Presiden Jokowi Soal Konflik Iran-Israel, Begini Kata Menlu Retno

Sementara itu, RRT juga menekankan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina melalui solusi dua negara atau two state solution dan sepakat bahwa stabilitas di Timur Tengah akan terjadi melalui two state solution. Selain itu, Indonesia-RRT juga memiliki posisi yang sama dalam mendukung keanggotaan penuh Palestina di PBB.

“Tadi juga dilakukan exchange of views mengenai dukungan mayoritas negara-negara anggota PBB untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB. Di dalam hal ini, sekali lagi posisi Indonesia dan posisi RRT sama bahwa kita mendukung penuh keanggotaan Palestina di PBB,” tutur Menlu Retno.

Sebelumnya, disebutkan Iran mmeluncurkan serangan melalui drone ke wilayah Israel pada Sabtu (13/4/24).

Mengutip laman ANTARA, Iran mengonfirmasi telah meluncurkan puluhan pesawat nirawak (drone) dan rudal ke arah Israel di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara pascaserangan terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pekan lalu.

Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan bahwa militer menembakkan puluhan drone dan rudal ke arah Israel sebagai tanggapan atas “banyak kejahatan” yang dilakukan Israel, termasuk serangan pekan lalu terhadap bagian konsuler Kedutaan Besar Iran di Damaskus.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: