Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Paparkan Pentingnya WWF, AHY Ajak Kolaborasi untuk Antisipasi Kelangkaan Air Bersih

Paparkan Pentingnya WWF, AHY Ajak Kolaborasi untuk Antisipasi Kelangkaan Air Bersih Kredit Foto: Demokrat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan arti penting World Water Forum (WWF) sebagai langkah tindakan antisipasi kelangkaan air bersih di masa mendatang dan demi terwujudnya air untuk kemakmuran bersama. Hal itu ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam sesi Local Process pada rangkaian World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).

Menteri AHY mengatakan, seiring dengan pertumbuhan populasi global yang pesat, yakni mencapai 10 miliar pada tahun 2050, pemerintah dan masyarakat di dunia harus mengatasi kelangkaan lahan dan udara secepatnya. “Hal ini menjadi salah satu fokus yang paling mendesak bagi umat manusia di abad ini,” ujarnya.

Baca Juga: Terima Penghargaan Tokoh Pendorong Reforma Agraria, AHY: Kami Akan Terus Hadirkan Kepastian Hukum

Dikatakan oleh Menteri AHY, pada tahun 2030 diperkirakan pasokan air bersih bisa turun hingga 40% dan dunia akan membutuhkan hingga 60% lebih banyak pangan dibandingkan saat ini. Sedangkan tanpa tanah dan udara, tidak akan ada pertanian, bahkan tidak akan ada makanan.

"Jadi pada dasarnya, tanpa tanah dan udara yang cukup, kita semua akan hancur. Fakta ini saja seharusnya sudah lebih dari cukup bagi kita untuk bersatu, berkolaborasi, dan mengambil tindakan. Kita tidak mampu menanggung akibat dari ketidaktahuan dan kelambanan," ujar Menteri AHY. 

Baca Juga: Lewat Konferensi Pertanahan Bank Dunia, AHY Pamer Keberhasilan Pemerintah RI Daftarkan 100 Juta Bidang Tanah

Menurutnya, tema WWF ke-10 “Air untuk Kemakmuran Bersama" relevan karena mencakup setidaknya tiga prinsip yang saling berkaitan, yaitu pengelolaan air harus selalu berorientasi pada kemakmuran, aksesibilitas berkeadilan yang merupakan wujud interspatial membagikan, dan prinsip keberlanjutan. 

Menteri AHY mengajak seluruh pihak untuk sama-sama berkolaborasi mewujudkan tema WWF tahun ini. “Mari kita bersatu, mari kita berkolaborasi. Melalui forum bergengsi ini, saya berharap kita bisa menemukan solusi yang efektif dan kita dapat segera mengambil tindakan,” tandasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: