Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN dan Masdar Kolaborasi Dongkrak Kapasitas PLTS Terapung Cirata

PLN dan Masdar Kolaborasi Dongkrak Kapasitas PLTS Terapung Cirata Kredit Foto: Djati Waluyo

Chief Executive Officer (CEO) Masdar Mohamed Jameel Al Ramahi mengaku bangga dapat meneruskan kolaborasi pengembangan EBT di Indonesia bersama PLN. Pihaknya berharap JDSA kali ini dapat meningkatkan kapasitas PLTS Terapung Cirata secara signifikan. 

"UEA berkomitmen untuk memajukan sektor energi Indonesia yang berfokus pada energi terbarukan. Sejalan dengan Konsensus UEA yang dicapai pada COP28, Masdar berdedikasi untuk menjalin kemitraan yang membuka solusi transformatif untuk akses energi bersih,” ujar Jameel Al Ramahi.

Baca Juga: PLN EPI Gandeng Universitas Telkom, Kembangkan Teknologi Blockchain dalam P2EP

Sementara itu, Direktur Utama PLN Nusantara Power Ruly Firmansyah menyampaikan bahwa JDSA ini akan berperan penting dalam upaya pengembangan EBT di Indonesia. 

Khususnya untuk PLTS Terapung Cirata yang punya potensi besar untuk dikembangkan. Mengingat saat ini baru 4% dari maksimal 20% luas permukaan danau Cirata yang bisa dimanfaatkan.

"PLN Nusantara Power bekerja sama dengan Masdar telah berhasil membangun dan mengoperasikan PLTS terapung terbesar ketiga di dunia. Saat ini kami mengambil langkah strategis dengan membentuk kajian meningkatkan kapasitas PLTS Terapung Cirata sebagai komitmen dalam mewujudkan energi bersih dan Net Zero Emissions," ujar Ruly.  

Diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada November tahun 2023, PLTS Terapung Cirata merupakan buah kerja sama investasi anak perusahaan PLN NP, PLN Nusantara Renewables (PLN NR) dengan Masdar. Dalam proyek ini kepemilikan saham PLN NR sebesar 51% dan 49% dimiliki oleh Masdar. 

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Melalui Diversifikasi Anak Usaha, MBAP Rambah PLTS, Wood Pellet hingga Udang Vannamei

Pembangkit ramah lingkungan ini mampu memproduksi energi bersih sebesar 245 gigawatt hour (GWh) per tahun, melistriki lebih dari 50 ribu rumah serta mereduksi 214 ribu ton CO2 per tahun

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: