Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
"Di Bandung transaksinya Rp260 juta. Berarti lebih kaya orang Medan. Ada banyak UMKM yang terlibat, bahkan tadi saya tanya ada yang transaksinya sampai Rp37 juta. Mudah-mudahan semua UMKM yang berpartisipasi di sini semua untung. Gak ada yang rugi. Akan kita bawa semangat di Kota Medan ini ke daerah lain," beber Arya.
Sementara itu Wali Kota Medan Bobby Nasution yang hadir saat penutupan juga mengapresiasi gawean dari Kementerian BUMN sehingga membuka peluang UMKM di Medan dan sekitarnya.
Baca Juga: Kementerian BUMN Dukung UMKM Nasional Lewat Festival Jelajah Kuliner Nusantara
"Jelahan Kuliner Nusantara ini membuka peluang pelaku UMKM. Tidak hanya membuka gerai dan lapak tapi juga membina. Ini suatu hal yang potensial. Tantangan sekaligus peluang. Market yang potensial untuk beberapa jenis usaha akan sia-sia jika potensi kuliner kita tidak kita bina. Mari sama-sama kita besarkan produk lokal kita," kata Bobby.
Dari 85 tenant, berbagai jajanan tersaji. Mulai dari sate, kebab, burger, ricebowl, aneka minuman, kopi dan banyak lagi dari para UMKM binaan BUMN. Salah satunya Kopi Pojok UKM Inalum yang meraup cuan selama tiga hari gelaran.
"Kurang lebih 60 cup per hari. Rata-rata mencapai 180 cup lebih kurang. Kalau menu-menu yang dibeli juga beragam," kata Ika Ramadhani, Barista di Pojok UKM Inalum.
Baca Juga: Pos Indonesia Jamin Keamanan Pengiriman Logistik ke IKN
Pada penutupan acara, Jelajah Kuliner Nusantara juga menyerahkan beberapa award kompetisi untuk pelaku UMKM. Sebelumnya berbagai acara yang tersaji mulai dari talkshow, barista competition, cosplay competition, dan lainnya. JKN ditutup dengan aksi Stevan Pasaribu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement