Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDN Dibobol Habis, Teringat Lagi Nilai Kinerja Prabowo dari Anies: 11 dari 100

PDN Dibobol Habis, Teringat Lagi Nilai Kinerja Prabowo dari Anies: 11 dari 100 Anies Baswedan | Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aus Hidayat Nur memberikan sentilan menohok terkait dengan gagalnya pemerintah mengamankan aset penting dari Pusat Data Nasional (PDN). Dirinya heran mengapa aset strategis milik negara tersebut bisa diretas oleh oknum hacker.

Aus mengatakan insiden peretasan ini merupakan mencerminkan lemahnya kekuatan pertahanan nasional yang menjadi tanggung jawab Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto. Hal ini seperti membuktikan ucapan yang pernah diberikan oleh Anies Baswedan.

Baca Juga: Bisa Dipastikan Menang Jika PDIP, NasDem, dan PKB Usung Anies di Jakarta

“Pertahanan Indonesia pernah diberi nilai 11 dari 100 oleh salah satu Capres pada debat kemarin. Salah satu alasannya adalah web Kemenhan yang pernah diretas. Banyak tidak terima dengan penilaian itu. Tapi kenyataannya kini terulang lagi,” ungkap Aus, dilansir Jumat (27/06/2024).

Atas peretasan ini, masyarakat dinilai menjadi pihak yang paling dirugikan karena tak hanya data mereka yang bocor namun juga layanan publik yang harusnya dinikmati oleh mereka menjadi tidak prima.

“Masyarakat juga yang jadi korban karena pemerintah tidak serius memperkuat pertahanan siber. Jalannya pemerintahan terhambat, dan rakyat tak dapat terlayani keperluannya dengan baik,” tutur Aus.

Adapun Anies Baswedan seblumnya pernah memberikan nilai rendah atas kinerja Menhan Prabowo Subianto saat debat calon presiden, Minggu (7/1/2023).

Ia mengatakan alasannya memberikan penilaian tersebut adalah sejumlah permasalahan terkait dengan keamanan dari Indonesia termasuk kesejahteraan prajurit dari Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Baca Juga: Ambil Hikmah Insiden Pusat Data Nasional (PDN), Kominfo: Tak Ada Tempat Aman

"Kalau rumah dinas tidak dipikirkan, kesejahteraan mereka tidak dipikirkan lalu bagaimana kita berharap mereka fokus (bekerja)," ujar Anies.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: