Pengamat politik Refly Harun menilai semua kandidat calon gubernur (cagub), termasuk Wakil Ketua Majlies Syuro PKS Sohibul Iman berpeluang untuk menang di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta jika Anies Baswedan tidak maju.
Selain itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil juga tidak perlu ditarik dari Jawa Barat untuk Pilkada DKI Jakarta, karena Anies Baswedan sudah tidak lagi menjadi lawan, sehingga akan terjadi pertarungan bebas di ibu kota.
Baca Juga: Agak Aneh Presiden PKS Sebut Duet Anies-Kaesang Menarik
"Persoalannya adalah kalau Anies maju lawannya tidak ada, kalau Anies tidak maju maka semua berpeluang, termasuk Sohibul Iman, dan Ridwan Kamil tidak perlu ditarik ke Jakarta, ngapain ditarik Jakarta, kan tujuan menarik ke Jakarta adalah untuk mengalahkan Anies Baswedan," ungkapnya.
"Jadi Ridwan Kamil tetap di Jawa Barat maka terjadi pertarungan bebas di Jakarta tidak ada calon yang moncer-moncer banget," imbuhnya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Kamis (11/7).
Sementara diketahui, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengumumkan partainya akan mengusung Anies Baswedan sebagai cagub dan Mohamad Sohibul Iman sebagai cawagub di Pilkada DKI Jakarta 2024.
"Dewan Pimpinan Tingkat pada rapat di hari kamis 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyied Baswedan sebagai bakal calon gubernur dan bapak Mohamad Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur," ucap Syaikhu di Jakarta, Selasa (25/6), dikutip dari CNN Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement