Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lakukan Perombakan, Ini Jajaran Baru Kepengurusan Pertamina Geothermal (PGEO)

Lakukan Perombakan, Ini Jajaran Baru Kepengurusan Pertamina Geothermal (PGEO) Kredit Foto: PGEO
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) hadir dengan jajaran baru setelah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung di Grha Pertamina, Jakarta, pada Rabu (31/7).

Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi, menyatakan bahwa perubahan kepengurusan ini adalah bagian upaya strategis pihaknya untuk memperkuat perusahaan sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia.

Baca Juga: Pertamina Geothermal (PGEO) Kolaborasi Lindungi Satwa Terancam di Sulawesi Utara

"Kehadiran pengurus baru diharapkan memberikan energi baru untuk mewujudkan visi kami menjadi perusahaan dengan kapasitas 1 GW dalam dua tahun ke depan melalui berbagai kegiatan eksplorasi dan pengembangan bisnis," ungkap Julfi Hadi, dilansir dari keterangan tertulis pada Kamis (01/08/2024).

Berikut susunan terbaru kepengurusan dari PT Pertamina Geothermal Energi Tbk (PGEO):

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama/Independen: Sarman Simanjorang
  • Komisaris Independen: Abdulla Zayed
  • Komisaris Independen: Abdul Musawir Yahya
  • Komisaris: John Eusebius Iwan Anis
  • Komisaris: Gigih Udi Atmo

Direksi

  • Direktur Utama: Julfi Hadi
  • Direktur Eksplorasi dan Pengembangan: Edwil Suzandi
  • Direktur Operasi: Ahmad Yani
  • Direktur Keuangan: Yurizki Rio

Gigih Udi Atmo resmi diangkat sebagai Komisaris PGEO, ia menggantikan Harris. RUPSLB juga memutuskan menambah satu Komisaris Independen baru, dengan mengangkat Abdul Musawir Yahya. 

Gigih Udi Atmo saat ini menjabat sebagai Direktur Panas Bumi di Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE),  Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sejak 14 Maret 2024, menggantikan Harris yang kini menjabat sebagai Kepala Balai Besar Survei dan Ketenagalistrikan dan  EBTKE, Kementerian ESDM.

Sebelumnya, Gigih Udi Atmo menjabat sebagai Direktur Konservasi Energi di Dirjen EBTKE dan Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Madya di Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM. Dengan pengalaman panjang di pengembangan kebijakan dan riset energi hijau, termasuk menjadi pembicara di berbagai forum energi baru dan terbarukan, Gigih Udi Atmo akan memberi kontribusi besar untuk mendorong terwujudnya visi Perseroan sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia, dengan turut mengoptimalkan panas bumi sebagai opsi energi yang ramah lingkungan.

Sementara Abdul Musawir Yahya memiliki latar belakang aktivis dan kewirausahaan, alumnus Universitas Muhammadiyah Malang ini sebelumnya pernah menjabat Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) periode 2021-2023 setelah sebelumnya pernah memimpin IMM Jawa Timur.

Baca Juga: Optimalkan Semua Lini, Pertamina Geothermal (PGEO) Optimistis Capai Kapasitas 1 GW

Abdul Musawir Yahya kini menjabat sebagai Koordinator Departemen Keanggotaan Pengurus Besar Ikatan Kekeluargaan Mahasiswa/Pelajar Indonesia Sulawesi Selatan (PB IKAMI). Aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan, kehadiran Abdul Musawir Yahya di Perseroan diharapkan mampu mendorong sosialisasi energi baru dan terbarukan yang lebih luas serta memajukan inisiatif-inisiatif pemberdayaan masyarakat di masa mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: