Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

You Love Mee: Peluang Bisnis Franchise Mi yang Menjanjikan di Industri Kuliner Indonesia

You Love Mee: Peluang Bisnis Franchise Mi yang Menjanjikan di Industri Kuliner Indonesia Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Industri kuliner di Indonesia terus mengalami pertumbuhan yang pesat, terutama dalam segmen bisnis franchise. Salah satu yang menonjol adalah franchise hidangan mi, yang semakin diminati oleh para pengusaha dan konsumen.

Melihat peluang ini, PT Berjaya Makmursukses Indotama (BMI) memperkenalkan unit bisnis kemitraan kuliner terbarunya, You Love Mee, yang menawarkan sajian mie homemade berkualitas tinggi.

You Love Mee pertama kali diperkenalkan pada ajang Indonesia Franchise & Business Concept (IFBC) Jakarta 2024 dan langsung menarik perhatian banyak pelaku bisnis kuliner. Dengan mengusung konsep yang berbeda dari franchise kuliner lainnya, You Love Mee diharapkan bisa menjadi produk andalan PT BMI, sekaligus memperluas jaringan kemitraan dengan pengusaha kuliner di berbagai wilayah.

Chief Marketing Officer PT BMI, Claudia Zevanya, menyatakan bahwa You Love Mee tidak hanya menawarkan hidangan mie pedas sebagai menu andalan, tetapi juga berbagai pilihan makanan dan minuman lainnya seperti dimsum, mojito, hingga es krim.

"Bisnis kuliner semakin tumbuh dan semakin inovatif. Kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik melalui produk unggulan seperti You Love Mee, yang sejalan dengan visi dan misi perusahaan kami untuk menciptakan kemitraan yang berkualitas dan profesional," ujar Claudia.

Salah satu aspek yang membuat You Love Mee menarik bagi para calon mitra adalah sistem bisnis yang ditawarkan. Berbeda dengan franchise pada umumnya, You Love Mee tidak mengenakan biaya royalti fee maupun franchise fee. Semua omset yang dihasilkan oleh outlet sepenuhnya menjadi milik mitra. Dengan modal investasi sebesar Rp278,1 juta, para pengusaha dapat bergabung dalam kemitraan ini dan mendapatkan keuntungan dari sistem yang inovatif dan menguntungkan.

Baca Juga: 84% Pengusaha Gunakan AI, Kunci Transformasi Bisnis di Indonesia

Keunggulan Kemitraan You Love Mee

You Love Mee menawarkan beberapa keunggulan dalam sistem kerja samanya, antara lain:

  1. Tanpa Royalti Fee dan Profit Sharing: Mitra tidak dikenakan biaya royalti maupun profit sharing, sehingga seluruh keuntungan dari penjualan menjadi milik mitra sepenuhnya.
  2. Monopoli Bahan Baku: You Love Mee memastikan pasokan bahan baku berkualitas dengan harga yang kompetitif, memberikan keuntungan tambahan bagi mitra dalam mengelola bisnis mereka.
  3. Pendekatan Kolaboratif: You Love Mee mengedepankan pendekatan kolaboratif dalam pengelolaan bisnis, dengan dukungan maksimal dari tim manajemen kepada setiap mitra.

Sistem kemitraan ini dirancang untuk memberikan fleksibilitas bagi mitra dalam mengatur dan mengontrol pertumbuhan bisnis mereka, serta memastikan bahwa setiap mitra memiliki kesempatan untuk berkembang secara optimal.

Bagi para pengusaha yang tertarik untuk bergabung dengan You Love Mee, PT BMI akan turut serta dalam pameran Internasional Franchise, License, and Business Concept Expo & Conference (IFRA) 2024 yang akan diadakan di JCC Senayan, Jakarta pada 16-18 Agustus 2024.

Pameran ini akan menjadi kesempatan emas bagi calon mitra untuk mengenal lebih dalam tentang You Love Mee dan menjajaki peluang bisnis di industri kuliner yang sedang berkembang pesat.

Bagi yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang kemitraan ini, informasi lengkap dapat diakses melalui website resmi di www.Youlovemee.co.id atau dengan menghubungi hotline service Kemitraan Selera Sambal di 0877-7770-5612.

Bergabunglah dengan You Love Mee sekarang dan ambil bagian dalam bisnis kuliner yang menjanjikan di Indonesia. Dengan sistem yang inovatif dan dukungan penuh dari tim manajemen, You Love Mee siap membantu mitra-mitranya meraih kesuksesan di industri kuliner.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: