Wapres Ma'ruf Amin Dorong Gerakan Pramuka Ikut Menyongsong Indonesia Emas 2045
Kredit Foto: Laras Devi Rachmawati
Lebih jauh, mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) tersebut mengatakan, Gerakan Pramuka juga telah beradaptasi dengan kemajuan teknologi melalui berbagai kegiatan berbasis teknologi digital, kemudian turut andil dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui Sekolah Pertanian Terpadu yang bekerjasama dengan Food and Agriculture Organization (FAO), serta terus melakukan transformasi kurikulum sesuai kebutuhan zaman.
“Kegiatan dan upaya yang telah kita lakukan tersebut adalah bagian dari kontribusi Gerakan Pramuka dalam menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045 untuk mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia yang memiliki daya saing global. Anggota Gerakan Pramuka merupakan sumber daya manusia yang berjiwa Pancasila melalui pengamalan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka,” papar Buwas.
Baca Juga: Istana Wapres Terpisah dari Kantor Jokowi di IKN, Ternyata Ini Alasannya
Dengan begitu, menurutnya, Pramuka akan menjadi aktor penggerak dan pilar kekuatan negara dalam menuju Indonesia Emas pada 2045.
“Tentunya, upaya tersebut perlu membangun sinergitas, kolaborasi, dan partnership serta komitmen, konsisten maupun konsekuen dari kakak-kakak sekalian dan seluruh stakeholder terkait lainnya,” ujarnya.
Eksistensi Pramuka
Pada kesempatan ini, Ketua Kwarnas menegaskan bahwa eksistensi Pramuka tidak boleh hilang dari bumi pertiwi karena merupakan bagian dari upaya pembentukan karakter (character building) bangsa seutuhnya. Pramuka terbukti nyata berkontribusi positif dalam pembentukan karakter generasi muda yang diwujudkan melalui pelatihan dan pembekalan untuk menjadi pemimpin yang berintegritas.
“Mereka yang tidak tahu sejarah dan nilai Pramuka, maka akan mengatakan Pramuka tidak penting. Padahal pendidikan karakter itu wajib, budaya kita dibentuk dengan karakter yang baik, budaya kita tidak bisa disamakan dengan budaya asing, kita membangun negara kita dengan budaya kita. Pramuka telah buktikan perannya terhadap bangsa, jangan ada lagi yang bicara tidak suka Pramuka,” tegas Buwas.
Sebagai informasi, Upacara Hari Pramuka Ke-63 yang berlangsung di Buperta Cibubur diikuti sedikitnya 10,000 anggota Pramuka yang berasal dari berbagai Kwartir Daerah se-Indonesia. Selain itu, pada kesempatan ini sejumlah kerja sama juga ikut ditandatangani, di antaranya kerja sama Kwarnas Gerakan Pramuka dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan juga Badan Narkotika Nasional (BNN).
Baca Juga: Kagumi Keunikan Produk Gerabahnya, Wapres Minta Kampung Perajin Kasongan Terus Dipertahankan
Peringatan Hari Pramuka yang bertemakan “Pramuka Berjiwa Pancasila Menjaga NKRI” ini pun berlangsung meriah yang diwarnai dengan aksi tarian modern yang dibawakan 570 anggota Pramuka dari Kwarda Jawa Timur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement