Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Atasi Masalah Perumahan Warga Jakarta, RK Ingin Kembangkan Konsep TOD

Atasi Masalah Perumahan Warga Jakarta, RK Ingin Kembangkan Konsep TOD Ridwan Kamil | Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil ingin mengembangkan konsep transit oriented development (TOD) demi mengatasi masalah kebutuhan perumahan untuk masyarakat Jakarta.

Ridwan Kamil mengatakan bahwa nantinya pembangunan perumahan-perumahan bisa di sekitar stasiun atau pasar. Penambahan perumahan di tengah kota dengan konsep TOD juga bakal menjadi solusi atas permasalahan-permasalahan lainnya.

"Di tengah kotanya 'kan enggak ada lahannya. Maka, harus dicari di atas stasiun atau di sekitar stasiun yang saya sebut transit oriented development," kata Ridwan Kamil di Jakarta, Kamis (5/9).

RK mengatakan bahwa konsep pembangunan perumahan vertikal itu akan mirip seperti yang ada di mal-mal di Jakarta, yang dihuni oleh masyarakat kelas menengah ke atas. Nantinya pembangunan perumahan vertikal dengan konsep itu untuk rakyat pada umumnya.

Jika kelak terpilih menjadi Gubernur Jakarta, dia bakal belanja lahan-lahan yang masuk ke dalam kategori brownfield atau pembangunan lahan tidak dari nol. Apalagi, pembangunan vertikal itu bisa dilakukan di atas pasar atau tempat umum lainnya.

"Kemudian kampung kumuh. Kami bangun dahulu setahun. Setelah itu, dia balik lagi. Jadi, kekumuhannya sudah jadi rapi dalam 3—4 lantai misalnya," kata dia.

Pasangan RK-Suswono merupakan salah satu dari tiga bakal pasangan calon (paslon) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakaarta 2024, selain pasangan Pramono Anung-Rano Karno dan paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Ketiga bakal paslon telah mendaftarkan secara resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.

ant

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: