Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pj Ketua TP PKK Jakarta Luncurkan Percontohan Posyandu dengan 6 Bidang SPM, Pertama di Indonesia!

Pj Ketua TP PKK Jakarta Luncurkan Percontohan Posyandu dengan 6 Bidang SPM, Pertama di Indonesia! Kredit Foto: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Provinsi DKI Jakarta Mirdiyanti menghadiri Peluncuran Percontohan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang pertama di Indonesia dengan enam bidang standar pelayanan minimal (SPM), di Posyandu RW 06, Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, pada Kamis (10/10/2024).

Program tersebut, jelas Mirdiyanti, merupakan upaya dalam pembentukan Posyandu sebagai wadah partisipasi masyarakat sekaligus mitra pemerintah kelurahan dalam perencanaan pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, serta meningkatkan pelayanan kelurahan.

Baca Juga: Heru Budi Resmikan TPS 3R Pasar Induk Kramat Jati, Mampu Tangani 100 Ton Sampah Per-hari

"Implementasi enam bidang SPM ini juga ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan pertahanan dan kesehatan masyarakat. Enam bidang SPM tersebut, meliputi pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketenteraman ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, dan sosial," jelasnya, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (10/10).

Kegiatan tersebut dilaksanakan secara hybrid, yaitu secara luring berlokasi di Posyandu RW 06, Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Kota Administrasi Jakarta Timur dan secara daring pada lima lokasi Posyandu di wilayah administrasi lainnya. Kegiatan ini juga diikuti oleh sekitar 750 peserta dari berbagai unsur.

"Posyandu kini telah berkembang dengan pendekatan enam bidang SPM di seluruh kelurahan. Adanya dukungan aplikasi JAKI dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan mengoptimalkan layanan Posyandu sekaligus memudahkan masyarakat untuk mengajukan keluhan dan mengakses berbagai layanan enam bidang SPM ini," imbuh Mirdiyanti.

Ia juga menuturkan, sinergi program dan konvergensi lintas sektor diharapkan terus diperkuat agar implementasi layanan enam bidang SPM dapat berjalan tepat sasaran serta menjadi model bagi posyandu di wilayah lainnya.

Sementara itu, Ketua Umum Pembina Posyandu Tri Tito Karnavian menuturkan, posyandu menjadi awal untuk pembangunan atau program pemerintah yang bisa sampai langsung kepada masyarakat. Pemilihan Jakarta sebagai lokasi awal lantaran masyarakat luas bisa mengakses informasi terkait Jakarta dengan mudah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: