SW Indonesia Bangun Partnership dengan ISCA Singapore Siapkan Infrastruktur Sustainability Governance
SW INDONESIA sedang menyiapkan infrastruktur, sarana dan prasarana untuk merumuskan Tata Kelola Berkelanjutan (Sustainability Governance).
Rumusan Sustainability Governance yang dibangun bersifat aplikatif sesuai dengan perkembangan skala grup usaha SW INDONESIA.
Sustainability Governance itu akan memampukan SW INDONESIA untuk tetap relevan dengan perkembangan ekosistem keberlanjutan di Indonesia dan selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) masyarakat internasional.
Untuk itu SW INDONESIA mengajukan diri untuk membangun partnership dengan Institute of Singapore Chartered Accountants (ISCA).
Setelah mengeksekusi penilaian atas praktik profesional dan proses bisnis internal yang diterapkan oleh SW INDONESIA, ISCA resmi menetapkan SW INDONESIA sebagai Accredited Training Organisation (ATO). Artinya SW INDONESIA terakreditasi sebagai ATO di bawah kerangka kerja Singapore Chartered Accountant Qualification (SCAQ).
CEO SW INDONESIA Michell Suharli menerima sertifikat ATO di ISCA House, Singapura (30/10) didampingi oleh Chairperson of Organizational Tranformation Meicy Livia. "Menjadi ATO, adalah bagian dari rencana Pengembangan Lima Tahunan kedua (PELITA 2) dari SW INDONESIA", jelas Meicy di Singapura.
Sebagai ATO, maka SW INDONESIA diotorisasi untuk melatih kandidat SCAQ dalam perjalanan mereka mencapai seorang Chartered Accountant / CA (Singapore). Sertifikat ATO untuk SW INDONESIA ditandatangani di Singapore dan berlaku tiga tahun sampai dengan 18 Oktober 2027.
Sikap proaktif menjadi ATO ini merupakan komitmen SW INDONESIA berkontribusi dalam pencapaian 17 SDGs yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Khusunya SDG 4 Quality Education, SDG 11 Sustainability Cities and Communities, dan SDG 17 Partnerships for the Goals.
Transformasi dalam PELITA 2 dimulai dari inovasi SW INDONESIA merumuskan Tata Kelola Berkelanjutan (Sustainability Governance) dan Peta Jalan Keberlanjutan (Sustainability Roadmap). Inovasi transformasi meliputi KAP Suharli, Sugiharto & Rekan dan lima unit bisnis lain, di dalam naungan rencana stratejik SW INDONESIA.
Kelima unit bisnis lain adalah SW Tax Consulting, SW Business Advisory, SW Digital Solution, SW Counselors at Law, dan SW Sustainability Enabler.
Di mana Kantor Akuntan Publik (KAP) menjadi lokomotif yang menarik gerbong untuk bertransformasi, dengan pendekatan keberlanjutan.
Kepercayaan sebagai ATO dari ISCA semakin mengukuhkan SW INDONESIA sebagai perusahaan kelas dunia, melalui praktik profesional unit-unit bisnisnya.
Sebelumnya SW INDONESIA telah dikukuhkan sebagai Approved Employer (AE) Platinum oleh ACCA dari Inggris, Authorised Training Employer (ATE) oleh ICAEW dari Inggris, Recognised Employer Partner (REP) oleh CPA Australia, dan Registered Firm oleh PCAOB dari Amerika Serikat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement