Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mebiso Masuk Nominasi IKMA Awards 2024

Mebiso Masuk Nominasi IKMA Awards 2024 Kredit Foto: Istimewa

Sebagai informasi, acara Gebyar IKMA 2024 dilaksanakan pada tanggal 12 – 13 November 2024 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta. Kegiatan ini merupakan acara puncak penganugerahan penghargaan di bidang IKM tahun 2024, terdiri dari kompetisi Indonesia Food Innovation, Indonesia Fashion and Craft Award, Startup for Industry, serta program One Village One Product yang diadakan oleh Ditjen IKMA.  

Tahun ini, Gebyar IKMA 2024 mengangkat tema ‘Mendorong Kemandirian IKM melalui Inovasi dan Penguatan Rantai Pasok Industri’. Tema tersebut memiliki pesan bahwa keberhasilan IKM untuk menjadi mandiri selain melalui inovasi, juga bergantung pada keterlibatan dan kemampuan mereka dalam rantai pasok industri. 

Selama tahun 2024, Kementerian Perindustrian melalui Ditjen IKMA telah melaksanakan beragam program pendampingan dan fasilitasi untuk peningkatan usaha IKM, seperti Indonesia Food Innovation (IFI) yang merupakan coaching dan kompetisi produk pangan unggulan.

Kemudian, Creative Business Incubator (CBI) bagi para wirausaha fesyen dan kriya yang diberikan pendampingan dan akses bertumbuh. Selanjutnya, Startup For Industry bagi para pelaku startup yang mendapatkan pendampingan dan implementasi solusi teknologi industri, dan One Village One Product (OVOP) yang mengangkat potensi kearifan lokal pada suatu wilayah. 

Dalam kegiatan ini, terdapat 140 IKM Unggulan peserta program fasilitasi Ditjen IKMA dengan rincian IKM IFI (40 IKM), IKM CBI (27 IKM), IKM Startup For Industry (33 IKM), IKM OVOP (20 IKM), dan IKM Sandang Kerajinan (20 IKM) kepada mitra yang merupakan asosiasi industri, BUMN, retail, hotel, serta perusahaan industri. 

Baca Juga: Kemenperin Gelar Inkubator Bisnis Industri Kreatif, Dorong Pengembangan Pelaku IKM Fesyen dan Kriya

Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza mengatakan, Industri Kecil Menengah (IKM) memiliki peran vital dalam perekonomian nasional sebagai motor penggerak utama yang menciptakan lapangan kerja, mendukung pemerataan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah. 

Kontribusi IKM juga dapat dinilai signifikan dalam memperkuat rantai pasok industri domestik dan menciptakan produk yang berdaya saing di pasar internasional, yang pada akhirnya turut berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional

“IKM memiliki peran vital dalam perekonomian nasional sebagai motor penggerak utama yang menciptakan lapangan kerja, mendukung pemerataan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah. Kontribusi IKM juga dapat dinilai signifikan dalam memperkuat rantai pasok industri domestik dan menciptakan produk yang berdaya saing di pasar internasional, yang pada akhirnya turut berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional,” tandas dia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: