Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Potensi Kerja Sama Ekonomi RI-Kanada di Sektor Energi Bersih, Pangan, hingga Teknologi

Potensi Kerja Sama Ekonomi RI-Kanada di Sektor Energi Bersih, Pangan, hingga Teknologi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto. | Kredit Foto: Istimewa

Selain itu, pihak CABC melihat peluang besar dalam e-commerce, artifical intelligence (AI), dan infrastruktur pendukung teknologi tinggi, yang diperkirakan memiliki dampak positif bagi ekonomi Indonesia. 

Menko Airlangga memandang sektor ekonomi digital Indonesia menjadi salah satu kontributor utama dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% kedepannya. “Ekonomi digital Indonesia saat ini bernilai USD90 miliar dan diperkirakan akan mencapai USD120 miliar pada tahun 2025,” ujar Menko Airlangga.  

Menko Airlangga juga mengatakan bahwa Indonesia dan Kanada sudah menyelesaikan perjanjian Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA). 

Dengan ICA-CEPA, ekosistem investasi di Indonesia kurang lebih sudah setara dengan apa yang diharapkan oleh investor di Kanada, apalagi Indonesia merupakan negara dengan ekonomi digital terbesar di ASEAN.

Turut hadir pertemuan tersebut, Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Plt. Deputi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Edi Prio Pambudi, dan Plt. Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Ekonomi Digital Ali Murtopo Simbolon, Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto, dan Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Amerika dan Pasifik Irwan Sinaga.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: