Industrial Bank of Korea (IBK), pemegang saham pengendali PT Bank IBK Indonesia Tbk. (AGRS), mengurangi kepemilikan sahamnya sebanyak 1,185 miliar lembar pada 29 November 2024. Penjualan ini dilakukan pada harga Rp80 per saham, sesuai dengan peraturan Bursa Efek Indonesia (BEI).
Artinya, IBK mengantongi dana senilai Rp94,8 miliar dari aksi korporasi ini.
Corporate Secretary AGRS, Sri Suhartin, mengungkapkan bahwa langkah ini diambil untuk memenuhi ketentuan free float sesuai dengan Peraturan BEI Nomor I-A.
Baca Juga: Dongkrak Kepemilikan, Trimegah (TRIM) Borong 85 Juta Saham Indomobil (IMAS)
"Tujuan transaksi ini adalah untuk memenuhi ketentuan free float pada peraturan Bursa Efek Indonesia dengan kepemilikan saham langsung," ujar Sri, Jakarta, Senin (9/12/2024).
Setelah transaksi, kepemilikan IBK atas saham AGRS turun menjadi 43,7 miliar lembar saham atau setara 91,49%. Sebelumnya, IBK menguasai 44,9 miliar lembar saham, setara dengan 93,97% dari total modal ditempatkan dan disetor.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement