Kredit Foto: Fore Coffee
Fore Coffee semakin memperkuat posisinya sebagai pionir industri kopi Indonesia dengan ekspansi agresif dan inovasi berbasis keberlanjutan. Dalam acara media gathering di kantor pusatnya, Jakarta, perusahaan merinci capaian strategis sepanjang 2024, termasuk penambahan 61 gerai baru di Indonesia dan Singapura. Langkah ini menjadikan 2024 sebagai tahun dengan pertumbuhan year-on-year tertinggi sejak pandemi.
“Strategi kami mengintegrasikan inovasi, keterlibatan komunitas, dan keunggulan operasional untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan, baik dalam volume maupun kualitas pengalaman konsumen,” ujar CEO Fore Coffee, Vico Lomar.
Hingga September 2024, Fore Coffee telah mengoperasikan 217 gerai yang tersebar di 43 kota. Dengan konsep ekspansi tiga tingkat, Fore Coffee hadir di kota-kota besar (Tier 1), ibu kota provinsi (Tier 2), hingga kota besar lainnya (Tier 3). Selain gerai flagship sebagai social hub, mereka juga memperluas jaringan grab-and-go dengan 97 satellite outlet.
Baca Juga: Industri Kopi Indonesia Tumbuh Pesat, Fore Coffee Dorong Inovasi dan Keberlanjutan
Fore Coffee turut mengedepankan praktik bisnis ramah lingkungan dan pemberdayaan komunitas lokal. Salah satu inisiatifnya adalah program Pak Tani Ngopi di Jakarta yang mendukung petani kopi Jawa Barat dengan pelatihan dan pemasaran.
“Keberlanjutan adalah kunci kesuksesan jangka panjang kami. Kami ingin kontribusi Fore Coffee tidak hanya melalui inovasi produk, tetapi juga pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat,” tambah Vico.
Selain itu, perusahaan menggunakan kemasan ramah lingkungan serta menghadirkan menu hasil riset tim internal dan kolaborasi dengan Mikael Jasin, pemenang World Barista Champion 2024.
Baca Juga: Jakarta International Coffee Conference Siap Menjadi Pusat Kolaborasi Industri Kopi Global Hadir Kembali pada Oktober 2024
Fore Coffee juga memulai ekspansi globalnya dengan membuka gerai pertama di Singapura pada November 2023 di Bugis Junction. Langkah ini sejalan dengan visinya untuk memperkenalkan budaya kopi Indonesia ke dunia melalui inovasi teknologi dan keberlanjutan.
“Kami optimis dapat memperkuat posisi Fore Coffee sebagai pemain utama di industri kopi global, dengan tetap membawa nilai budaya kopi Indonesia,” tutup Vico.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement