Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

CNTX Mau Hengkang dari Bursa, Penfabric Tawarkan Tender Saham di Harga Tinggi

CNTX Mau Hengkang dari Bursa, Penfabric Tawarkan Tender Saham di Harga Tinggi Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penfabric Sdn Berhad resmi memulai penawaran tender sukarela terhadap saham publik PT Century Textile Industry Tbk (CNTX) pada Selasa, 17 Desember 2024. Penawaran ini mencakup 72.222.000 saham atau setara 36,11% dari total saham yang dimiliki publik, dengan nilai transaksi mencapai Rp28,88 miliar.

Dalam pengumuman resmi yang dirilis pada Senin (16/12/2024), manajemen menjelaskan bahwa harga penawaran tender sukarela sebesar Rp400 per saham yang telah memenuhi ketentuan mengenai harga penawaran yang wajib ditawarkan berdasarkan POJK No.3/2021.

"Harga penawaran tender sukarela adalah 181,7% lebih tinggi dari harga rata-rata tertinggi perdagangan harian di BEI dalam jangka waktu 90 hari terakhir sebelum pengumuman RUPS untuk perubahan status perusahaan terbuka menjadi perusahaan yang tertutup pada tanggal 19 Agustus 2024 yaitu Rp142 per saham," ungkap manajemen. 

Adapun penawaran tender sukarela ini akan berlangsung hingga 15 Januari 2025 mendatang dan tanggal pembayaran pada 24 Januari 2025. Ditunjuk sebagai pihak yang memfasilitasi proses tender adalah Ina Sekuritas Indonesia. 

Baca Juga: Petrosea (PTRO) Dapat Restu Stock Split Saham 1:10, Ini Tujuannya!

Diketahui, Penfabric Sdn Berhad merupakan pemegang saham pengendali atas CNTX dengan kepemilikan 60.000.000 saham atau 30% dari total saham perusahaan. Penawaran tender sukarela ini pun menjadi langkah strategis Penfabric sehubungan dengan rencana go private CNTX, yang sebelumnya telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 Oktober 2024.

Dalam rapat tersebut, pemegang saham menyetujui tiga keputusan penting. Pertama, CNTX akan membatalkan pencatatan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (delisting). Kedua, status perusahaan akan berubah dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup. Ketiga, wewenang penuh diberikan kepada direksi untuk mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan demi kelancaran proses go private.

Selain itu, RUPSLB juga menyetujui perubahan anggaran dasar perusahaan agar selaras dengan status barunya sebagai perusahaan tertutup. Direksi CNTX kini bertugas untuk menindaklanjuti seluruh keputusan tersebut dan memastikan proses berjalan lancar sesuai rencana.

"Sehubungan dengan penawaran tender sukarela, Penfabric telah menyampaikan pernyataan penawaran tender sukarela kepada ojk dan telah mengumumkan pernyataan penawaran tender sukarela pada 2 (dua) surat kabar harian, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam POJK No.54/2015 dan POJK No.3/2021," tambah manajemen. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: