Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup pekan lalu di level 7.164, mencatatkan kenaikan 1,82% dalam sepekan hingga Jumat (3/1). Momentum ini menambah optimisme investor menyambut January Effect, fenomena musiman yang biasanya ditandai dengan penguatan harga saham pada awal tahun. PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menyarankan sejumlah saham potensial untuk memanfaatkan momentum ini, yakni ASII, GOTO, CUAN, dan XIPI.
Dimas Krisna Ramadhani, Equity Analyst IPOT, menjelaskan bahwa para investor perlu mencermati beberapa sentimen global dan domestik yang berpotensi memengaruhi pasar pekan ini.
Sentimen Global: FOMC Minutes dan Non-Farm Payrolls
Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) Amerika Serikat pada Kamis pekan ini menjadi salah satu agenda penting. Keputusan terkait suku bunga yang akan diumumkan pada 30 Januari mendatang diprediksi berdampak signifikan pada pasar global.
“Outlook ekonomi AS dan hasil keputusan suku bunga yang disampaikan dalam FOMC Minutes akan berpengaruh terhadap pergerakan saham, baik di AS maupun secara global,” ujar Dimas, Jakarta, Senin (6/1/2025).
Baca Juga: Asing Masih Tarik Dana, IHSG Terancam Lanjutkan Downtrendnya!
Selain itu, data Non-Farm Payrolls (NFP) untuk Desember juga menjadi perhatian. Data tersebut akan dirilis Jumat mendatang dan diproyeksikan turun menjadi 150 ribu, dari 227 ribu pada November.
“Apabila data ini sesuai konsensus, maka ini adalah level terendah kedua dalam tiga bulan terakhir,” tambah Dimas.
January Effect dan Prospek IHSG
Fenomena January Effect, meskipun memberikan optimisme, dihadapkan pada tantangan probabilitas yang rendah. Dalam lima tahun terakhir (2020–2024), IHSG hanya mencatat kenaikan pada Januari sekali, yakni di tahun 2022.
“Probabilitas IHSG berakhir di zona hijau pada Januari hanya sebesar 20%. Namun, penguatan tetap mungkin terjadi, mengingat IHSG telah konsisten turun selama empat bulan terakhir,” kata Dimas.
Baca Juga: Waduh! IHSG Siang Ini Merosot -0,73% ke Level 7.112
Ia mencontohkan pola serupa pada Maret hingga Juni 2024, ketika IHSG bergerak turun sebelum akhirnya mencetak rekor tertinggi pada September.
IPOT merekomendasikan beberapa saham pilihan untuk menyambut momentum January Effect.
- ASII: Saham Astra International direkomendasikan untuk dibeli pada harga Rp4.950 dengan target Rp5.100. “ASII memiliki rekam jejak positif selama January Effect dalam lima tahun terakhir,” ujar Dimas.
- GOTO: Saham teknologi Gojek Tokopedia diproyeksikan naik hingga Rp89 jika berhasil menembus Rp80. “GOTO sudah memasuki uptrend jangka menengah,” jelasnya.
- CUAN: Emiten ini diuntungkan oleh bisnis batu bara metalurgi dan potensi pendapatan baru dari tambang emas dan pasir silika. Sahamnya direkomendasikan dengan target Rp13.500.
- XIPI: Reksa Dana Saham Premier ETF PEFINDO i-Grade menjadi pilihan menarik berkat kinerja solid dalam tiga tahun terakhir
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Disclaimer: Keputusan untuk melakukan aksi jual atau beli saham sepenuhnya ada di tangan pembaca. Segala risiko kerugian dari setiap keputusan investasi yang diambil menjadi tanggung jawab pembaca.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement