Menko Pemberdayaan Ungkap Cara Prabowo Jamin Semua Orang Miskin Dapat Bantuan
Menteri koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menyampaikan komitmen pemerintah dalam berbagai agenda pemberdayaan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/1/2025).
Menko Pemberdayaan mengungkapkan dalam pertemuan bersama Presiden Prabowo dibahas sejumlah isu yang harus ditangani secara cepat oleh pemerintah, seperti peningkatan usaha kecil, menengah, dan koperasi.
Baca Juga: Soal Makan Bergizi Gratis, Pakar Dorong Prabowo Tak Malu Harapkan Bantuan Rakyat
“Dari sana ada banyak isu-isu yang harus ditangani cepat. Salah satunya data tunggal agar tepat sasaran, yang kedua meningkatkan kapasitas usaha kecil, menengah, dan koperasi dengan memberi kapasitas kemampuan kemudian bahan baku, holding antar UMKM akan kita lakukan agar usaha besar bersinergi, kolaborasi dengan UMKM,” ucapnya, dikutip dari siaran pers BPMI Setpres, Rabu (8/1).
Selanjutnya, Presiden juga memberikan perhatian pada peningkatan kapasitas dan kemampuan para pekerja migran. Menurut Muhaiman, pemerintah akan menyiapkan 100 balai latihan kerja baru bagi para pekerja.
“Untuk pemberangkatan, persiapan jabatan tertentu kualitas standar skill dan vokasi yang siapkan khusus melalui 100 balai latihan kerja baru,” tambahnya.
Selain itu, pemerintah akan memperluas akses pendanaan bagi UMKM, koperasi, ekonomi kreatif, dan pekerja migran melalui pinjaman berbunga rendah. Model pendanaan ini akan diinisiasi bersama kementerian dan lembaga terkait termasuk program kredit murah yang disalurkan melalui dana pinjaman bergulir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement