Produk ramah lingkungan dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) kian diminati konsumen. Hal ini diakui oleh Novitasari (32), pemilik Toko Bangunan (TB) Agung Jaya di Ngrambe, Kabupaten Ngawi, yang mengandalkan produk SIG sebagai andalan bisnisnya.
Novitasari, yang memulai usahanya sejak 2016 bersama suami, mengaku tidak pernah membayangkan akan menjadi pengusaha toko bangunan. Namun, berkat fokus pada produk SIG, seperti Semen Gresik, Dynamix, dan Semen Merdeka, usahanya terus berkembang pesat.
“Dalam sehari kami menerima kiriman 200 sak semen produk SIG. Kalau pasar sedang ramai, bisa dua kali lipatnya. Omzet kami rata-rata mencapai Rp10 juta hingga Rp12 juta per hari,” ungkap Novitasari, Selasa (17/12/2024).
Menurut Novitasari, keunggulan produk SIG, termasuk kualitas tinggi dan ramah lingkungan, menjadi alasan utama konsumen memilih produknya. Selain itu, SIG menawarkan beragam varian untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berbeda-beda.
Baca Juga: Produk SIG Ini Buat Pengembang Properti Nasional Kian Optimis Dukung Program 3 Juta Rumah
“Kalau konsumen mencari semen serba guna dan premium, kami tawarkan Semen Gresik atau Dynamix Serba Guna. Untuk finishing dengan harga lebih terjangkau, ada Dynamix Masonry,” jelasnya.
Kesetiaan Novitasari terhadap SIG berbuah manis. Pada acara Retail Gathering area Jawa Timur di The Westin Surabaya, ia dianugerahi super grandprize berupa 1 unit Toyota Hilux Rangga atas dedikasi dan pencapaiannya dalam memasarkan produk SIG.
Direktur Bisnis dan Pemasaran SIG, Subhan, menyampaikan apresiasi kepada mitra seperti Novitasari yang telah membantu SIG memperluas jangkauan produk ke masyarakat.
“Para mitra memainkan peran luar biasa dalam membawa produk unggulan SIG lebih dekat dengan masyarakat Indonesia. Loyalitas dan dedikasi mereka tidak hanya memperluas jangkauan, tetapi juga memastikan kualitas terbaik dari produk SIG dirasakan oleh semua kalangan, dari proyek kecil hingga pembangunan infrastruktur nasional,” ujar Subhan.
Baca Juga: Bidik Ekspor ke Amerika Serikat, SIG Segera Rampungkan Dermaga dan Fasilitas Produksi di Tuban
Subhan juga mengungkapkan bahwa Jawa Timur merupakan pasar terbesar SIG, dengan kontribusi sekitar 20% terhadap total penjualan dan pendapatan perusahaan. Pada periode Januari hingga November 2024, penjualan produk SIG di Jawa Timur mencapai 3,14 juta ton, dengan pangsa pasar sebesar 60,5%, naik dari 59,6% pada periode yang sama tahun lalu.
“Keberhasilan SIG tahun ini tidak hanya tentang pencapaian, tetapi juga tentang bagaimana kami tumbuh bersama mitra setia untuk masa depan yang berkelanjutan,” tambah Subhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement