Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dorong Hilirisasi, Bank Mandiri Suntik Rp185,2 Triliun ke Manufaktur

Dorong Hilirisasi, Bank Mandiri Suntik Rp185,2 Triliun ke Manufaktur Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melaporkan telah menyalurkan kredit senilai Rp185,2 triliun hingga akhir 2024 ke sektor industri pengolahan, termasuk hilirisasi mineral dan batu bara. Langkah ini sejalan dengan strategi perseroan dalam mendukung program hilirisasi yang dicanangkan pemerintah guna meningkatkan nilai tambah komoditas dalam negeri.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menyampaikan bahwa penyaluran kredit ke sektor pengolahan mencatat pertumbuhan yang positif sepanjang tahun 2024.

“Penyaluran kredit pada industri pengolahan, termasuk hilirisasi minerba hingga akhir tahun 2024, sudah mencapai sekitar Rp185,2 triliun atau tumbuh positif 14,3 persen secara year on year,” ujar Darmawan dalam Paparan Kinerja Kuartal IV 2024, Jakarta, Rabu (5/2/2025).

Baca Juga: Pacu Ekonomi Hijau, Bank Mandiri Gelontorkan Rp293 Triliun untuk Pembiayaan Berkelanjutan

Lebih lanjut, Darmawan menjelaskan bahwa pembiayaan khusus untuk hilirisasi mineral dan batu bara mengalami lonjakan signifikan, dengan pertumbuhan mencapai 61,4 persen secara tahunan (year on year/yoy).

“Di mana kredit ini digunakan untuk membiayai pembangunan secara operasional smelter dan refinery mineral seperti nikel, emas, tembaga, dan logam mineral lainnya,” tambahnya.

Baca Juga: Kredit Bank Mandiri Melejit! Tembus Rp 1.670 Triliun di 2024

Dalam mendukung pembiayaan sektor hilirisasi, Bank Mandiri tetap berkomitmen untuk mengedepankan manajemen risiko yang ketat.

“Karena kita juga memastikan proyek yang dibiayai telah beroperasi secara komersial dan memiliki kontrak kerja yang jelas,” tegas Darmawan.

Ke depan, perseroan akan terus memperkuat mitigasi risiko dengan menyesuaikan skema pembiayaan terhadap proyek yang diajukan oleh perusahaan.

“Kami akan terus mendukung percepatan dan peningkatan dari program strategis pemerintah dalam hilirisasi ini, yang akan memberikan dampak signifikan bagi perekonomian nasional, mulai dari penciptaan lapangan kerja, peningkatan volume ekspor, hingga penguatan daya saing industri nasional,” pungkasnya.

 

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cita Auliana
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: