Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Selain Bantu Literasi Keuangan, Fintech Turut Berperan Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Selain Bantu Literasi Keuangan, Fintech Turut Berperan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Chief Executive Officer (CEO) DANA, Vince Iswara menyampaikan optimismenya ihwal peran lembaga keuangan digital (financial technology/fintech) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Lewat berbagai fitur dalam aplikasi, perusahaan fintech seperti DANA dapat membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraannya sehingga turut menyumbang pertumbuhan ekonomi.

Menurut Vince, aplikasi fintech dapat membantu masyarakat mengatur keuangan dan merencanakan masa depannya. Dia mencontohkan fitur budgeting yang saat ini tersedia di banyak aplikasi memungkinkan masyarakat untuk mengatur pemasukan dan pengeluarannya secara bijak. Dengan begitu, masyarakat diharapkan akan mampu menyimpan sebagian pendapatannya.  

Baca Juga: Target Ekonomi 8%, Pemerintah Pacu Investasi Digital dan AI!

Pada gilirannya, jika mereka memiliki dana ekstra, pengguna bisa menyisihkan uang tersebut untuk investasi. “Keberadaan layanan keuangan digital ini penting tidak hanya dari akses, tetapi juga edukasi dan literasi,” kata Vince dalam Indonesia and Data Economic Conference (IDE) Katadata 2025 di Jakarta, Rabu (19/2).

Perusahaan fintech, kata dia, dapat memberikan layanan yang sesuai dengan preferensi pengguna berdasarkan pola aktivitas penyimpanan dan pengolahan data transaksi. Pengguna yang telah rutin bertransaksi melalui aplikasi fintech misalnya, memiliki kemungkinan untuk mendapatkan pinjaman. 

Sebab, perusahaan telah menghimpun dan mengelola data riwayat transaksi pengguna, serta dapat menilai kemampuan membayarnya. “Pengguna bisa mendapatkan pinjaman sesuai dengan kemampuannya,” ujarnya.

Tak hanya produk investasi dan pinjaman, keberadaan layanan keuangan digital turut membuka akses terhadap asuransi. "Jadi dengan data, kita bisa menjadikan layanan keuangan lebih baik dan terpersonalisasi sehingga masyarakat menjadi lebih teratur dalam mengelola keuangannya,” kata Vince.

Ia berharap dengan pengelolaan keuangan lebih baik, kesejahteraan masyarakat membaik dan konsumsinya meningkat. Terlebih, konsumsi masyarakat merupakan salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Selain berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, lembaga keuangan digital juga turut meningkatkan transaksi, literasi, dan inklusi keuangan digital. Berdasarkan data internal, 36% pengguna dompet digital DANA sebelumnya adalah masyarakat yang belum pernah mengakses layanan bank atau unbanked.

Baca Juga: Dapat Pembiayaan Bank Mega Syariah, LRT Velodrome-Manggarai Segera Dibangun

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: