Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil langkah tegas dengan memberlakukan suspensi pada saham PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA) setelah mengalami lonjakan harga yang signifikan.
Saham AREA dalam sepekan terakhir telah melesat 10% atau naik 44 poin, bahkan sepanjang sebulan terakhir melonjak hingga 130,48% atau meningkat 274 poin.
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menyatakan bahwa suspensi ini merupakan bagian dari mekanisme cooling down untuk melindungi investor.
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA) pada tanggal 6 Maret 2025," ungkap Yulianto.
Baca Juga: BEI Awasi Ketat Pergerakan Saham SOSS, Ternyata Ini Penyebabnya
Suspensi AREA diterapkan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dengan tujuan memberikan waktu bagi investor untuk menganalisis informasi yang tersedia sebelum mengambil keputusan investasi. BEI juga mengimbau semua pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.
Sementara itu, perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) resmi dibuka kembali setelah sebelumnya sempat dihentikan.
Baca Juga: IHSG Diramal Menguat, BNI Sekuritas Rekomendasikan 6 Saham untuk Trading Hari Ini
"Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00028/BEI.WAS/02-2025 tanggal 5 Februari 2025, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 6 Maret 2025," jelas Yulianto.
Pasca pembukaan kembali, saham CLAY terpantau stagnan di level Rp620 pada sesi perdagangan pagi ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement