Kredit Foto: Djati Waluyo
Harga minyak mentah global tercatat naik tipis dalam perdagangan di Senin (17/3). Pasar minyak menyambut baik ketegangan yang terjadi di Yaman.
Dilansir dari Reuters, Selasa (18/3), Brent Cride naik 0,7% menjadi US$71,07 per barel. Sementara West Texas Intermediate (WTI) naik 0,6% menjadi US$67,58 per barel.
Baca Juga: Kepala BPH Migas Sebut Komsumsi Pertalite dan Pertamax Meningkat Di Atas 11% saat Idul Fitri
Analis Senior Price Futures Group, Phil Flynn menyebut harga minyak terkerek oleh data ekonomi serta langkah geopolitik dari China dan Amerika Serikat.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyatakan bahwa pihaknya akan terus menyerang kelompok Houthi di Yaman. Hal tersebut baru akan berhenti jika kelompok tersebut menghentikan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah.
Trump juga akan menuntut Iran. Pihaknya mengatakan bahwa negara tersebut akan bertanggung jawab atas setiap serangan yang dilakukan oleh Houthi di Yaman.
Dari China, harga minyak terdorong oleh data perekonomian terbaru yang menunjukkan penjualan ritel tumbuh lebih cepat pada Januari-Februari. Selain itu, pemrosesan minyak mentah negara tersebut juga naik 2,1% dibandingkan tahun lalu, didukung oleh kilang baru dan lonjakan perjalanan selama liburan.
"Kombinasi stimulus dan meningkatnya konflik global menjadi faktor utama kenaikan harga minyak," kata Phil Flynn.
Faktor lainnya yang mengerek harga minyak juga adalah pelemahan dolar yang membuat membuat harga minyak lebih murah bagi pembeli luar negeri dari Amerika Serikat.
Baca Juga: Gugat Praperadilan KPK, MAKI Desak Tetapkan Tersangka Terhadap Gembong Mafia Minyak
Adapun pasar juga menyoroti wacana resolusi damai dari Rusia-Ukraina. Selain itu, investor juga menyoroti persediaan minyak mentah dari Amerika Serikat. Dipercaya, stok negara tersebut kemungkinan meningkat minggu lalu, tetapi stok bensin dan distilat diperkirakan turun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement