- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Jumat Berakhir Lesu -1,94% ke 6.258, Saham MAPA, AMRT dan BBNI Top Losers LQ45

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampak mengakhiri perdagangan Jumat (21/3/2025) dengan nestapa. IHSG merosot 123,49 poin atau setara -1,94% sehingga posisinya menempati level 6.258,17.
Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini juga masih didominasi oleh tren negatif. Sebanyak 476 saham melemah, 135 saham menguat, dan 187 saham mendatar.
Perlu diketahui bahwa IHSG sudah pernah menempati posisi tertinggi dan terendahnya sepanjang perdagangan hari ini berlangsung. Posisi tertinggi berada di level 6.426,16 sementara posisi terendahnya pada level 6.218,60.
Baca Juga: Nantikan Restu Investor, Bank Mandiri (BMRI) Bakal Buyback Saham Rp1,17 Triliun
Sampai akhir perdagangan, IHSG tercatat telah membukukan nilai transaksi Rp21,53 triliun. Hal itu diperoleh dari adanya penjualan 21,61 miliar lembar saham dengan frekuensi 1.272.041 kali.
Indeks LQ45 turut terperosok -2,56%. Posisi saham top losers diduduki oleh:
- PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) -9,70% ke Rp605
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -8,92% ke Rp1.940
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) -7,60% ke Rp3.770
Baca Juga: Bos BI Beberkan Alasan Investor Lebih Pilih ke Emas Dibandingkan Saham
Pada perdagangan jelang akhir pekan ini, posisi saham top gainers LQ45 ditempati oleh:
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) 3,97% ke Rp785
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 3,70% ke Rp700
- PT Astra Internasional Tbk (ASII) 2,76% ke Rp4.840
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement