Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Swatantra S-01 Jababeka Resmi Beroperasi, Tawarkan Transportasi Modern dan Terintegrasi

Swatantra S-01 Jababeka Resmi Beroperasi, Tawarkan Transportasi Modern dan Terintegrasi Kredit Foto: Jababeka
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah terus mengoptimalkan penyediaan transportasi massal guna mengurangi kemacetan dan polusi udara. Namun, hingga kini, masyarakat masih enggan beralih dari kendaraan pribadi. Faktor seperti keterbatasan rute, kurangnya integrasi, biaya tinggi, keamanan, jam operasional yang tidak pasti, serta fasilitas yang kurang nyaman menjadi kendala utama.

Menjawab tantangan ini, Kota Jababeka Cikarang, yang dikembangkan oleh PT Jababeka Tbk, bekerja sama dengan PT Commuter Anak Bangsa meluncurkan Swatantra S-01 Jababeka. Setelah melakukan soft launching pada akhir 2024, transportasi modern ini resmi beroperasi sejak 17 Maret 2025.

“Sebagai kota mandiri yang terintegrasi, kami sangat mengapresiasi kehadiran Swatantra S-01 yang telah beroperasi. Ini selaras dengan komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para penghuni dengan menyediakan berbagai pilihan transportasi yang memudahkan aksesibilitas dan konektivitas dari dan menuju Jababeka,” ujar Ivonne Anggraini, President Director PT Graha Buana Cikarang.

Baca Juga: Jababeka Resmi Groundbreaking Jababeka Bizpark, Proyek Ruko Multiguna di CBD Cikarang

Swatantra S-01 Jababeka merupakan transportasi modern dengan konsep feeder terintegrasi. Transportasi ini menghubungkan masyarakat dengan moda lain seperti Biskita dan KRL Cikarang. Rutenya melayani jalur Stasiun Cikarang – President University Jababeka, dengan perhentian di Stasiun Cikarang, Jl. Hos Cokroaminoto, Jl. Asrama Brigif, Jl. Jababeka XVII B, Jl. Jababeka VI, Jl. Jababeka IV, Jl. Jababeka Raya, Jl. Niaga Raya, Jl. Kasuari Raya, Jl. Usmar Ismail, Hollywood Junction, dan Jl. Ki Hajar Dewantara (PU). Ke depan, layanan ini akan menambah rute baru.

Swatantra S-01 telah dilengkapi dengan aplikasi e-commuter, yang memungkinkan pengguna melacak lokasi armada secara real-time dan memperkirakan waktu kedatangan. Selain itu, setiap unitnya sudah dilengkapi CCTV dan GPSuntuk meningkatkan keamanan.

Dari sisi kenyamanan, transportasi ini menawarkan fasilitas AC penuh di seluruh armada. Pembayaran pun dilakukan secara nontunai (cashless), menggunakan Flazz, e-Money, Brizzi, Tapcash, KMT PT KAI Brizzi, serta QRIS, sehingga lebih praktis bagi pengguna.

Setiap unit Swatantra S-01 Jababeka dapat menampung 9 penumpang. Selama masa uji coba pada 17-23 Maret 2025, tarif yang dikenakan hanya Rp5.000 per perjalanan. Layanan ini beroperasi setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 21.00 WIB.

“Ketersediaan transportasi publik merupakan salah satu faktor penting dalam pengembangan kawasan. Dengan beroperasinya Swatantra S-01, pilihan moda transportasi publik di Jababeka semakin lengkap, yang tentunya akan berdampak positif pada perkembangan kawasan dan meningkatkan nilai investasi,” tambah Ivonne.

Baca Juga: Jababeka Mantapkan Langkah Menuju Kawasan Industri yang Berkelanjutan

Muhammad Hasyim, Direktur Operasional PT Commuter Anak Bangsa, menegaskan bahwa transportasi ini dirancang dengan berbagai keunggulan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan perjalanan.

“Dengan kehadiran transportasi modern ini di Kota Jababeka Cikarang, kami berharap dapat semakin mempermudah mobilitas para penghuni,” ujarnya.

Sebelumnya, berbagai moda transportasi massal telah menghubungkan Kota Jababeka Cikarang dengan kota besar lainnya, seperti Damri (rute Bandara Soekarno-Hatta), Primajasa (rute Kota Bandung), dan AO Shuttle (rute Jakarta). Infrastruktur pendukung lainnya mencakup empat akses pintu tol, pembangunan MRT fase III Cikarang-Balaraja, serta LRT Jakarta-Cikarang yang akan berhenti di tengah kota.

Selain itu, Kota Jababeka juga telah dilengkapi dengan stasiun pengisian kendaraan listrik (EV Charging Station), menjadikannya sebagai kota dengan standar transportasi modern.

“Dengan infrastruktur yang memadai serta berbagai pilihan transportasi publik, konektivitas di Kota Jababeka semakin optimal. Hal ini akan meningkatkan nilai kawasan, sehingga masyarakat tak perlu ragu memilih Jababeka sebagai tempat tinggal atau investasi,” tutup Ivonne.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: