- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Trump Jadi Sorotan, Investor Bursa Asia Bersiap Hadapi Kebijakan Tarif
Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Mayoritas Bursa Asia mencatatkan kenaikan yang cukup signifikan dalam perdagangan di Selasa (1/4). Pasar tengah waspada serta bersiap menghadapi kebijakan tarif dari Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari CNBC International, Rabu (2/4), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Indeks Korea Selatan menjadi sorotan utama investor:
- CSI 300 (China): Stabil dalam kisaran 3.887,68.
- Shanghai Composite (China): Naik 0,38% ke 3.348,44.
- Hang Seng (Hong Kong): Naik 0,38% ke 23.206,84.
- Kospi (Korea Selatan): Naik 1,62% ke 2.521,39.
- Kosdaq (Korea Selatan): Naik 2,76% ke 691,45.
- Nikkei 225 (Jepang): Stabil dalam kisaran 35.624,48.
- Topix (Jepang): Naik 0,11% ke 2.661,73.
Ekonom Senior Interactive Brokers, Jose Torres menyebut bahwa saat ini investor telah melakukan diversifikasi dan siap dengan kebijakan tarif yang akan segera diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump di 2 April 2025.
Trump baru-baru ini optimismis dengan kebijakan tarif yang akan diterapkannya kepada setiap barang impor yang akan masuk ke AS. Namun investor justru melihat langkah sosok tersebut sebagai sebuah bumerang yang dapat menekan ekonomi dari Negeri Paman Sam.
Kekhawatiran tersebut bukan tanpa alasan, beberapa negara berpotensi memberikan tarif balasan ke AS. Vietnam mungkin akan memangkas bea masuk atas berbagai barang termasuk mobil, gas cair, dan beberapa produk pertanian. Namun Uni Eropa dan China dikabarkan akan memilih melawan kebijakan tarif dari Trump.
“Beberapa pihak sudah membicarakan tentang bagaimana tarif mungkin lebih ringan dari yang dikhawatirkan, menghasilkan reli cepat dalam aset berisiko,” kata Jose Torres.
“Namun yang lain khawatir bahwa ekonomi ini tidak dapat menangani uji stres sebesar ini dan menunjuk pada rumah tangga yang semakin tidak mampu mempertahankan pola pengeluaran mengingat meningkatnya hambatan,” tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement