Kredit Foto: Vale Indonesia
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) resmi menggandeng PT Petrosea Tbk (PTRO) untuk menggarap proyek jasa penambangan dan pengangkutan material bijih nikel di Blok 2 dan 3 Bahodopi, Sulawesi Tengah. Nilai kontrak mencapai US$1 miliar atau setara Rp16 triliun dengan durasi kerja sama selama 10 tahun.
"Kontrak jasa pertambangan ini akan memperkuat operasional bisnis perseroan dengan tambahan produksi bijih nikel dari area Blok 2 & 3 Bahodopi untuk melengkapi Blok Sorowako yang telah beroperasi selama ini," ujar Chief of CEO Office & Corporate Secretary Vale Indonesia, Wiwik Wahyuni, dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Selasa (8/4/2025).
Baca Juga: Vale Kebut Tiga Proyek Jumbo Nilainya Capai US$8,8 Miliar
Dalam kerja sama ini, Petrosea bertindak sebagai kontraktor utama yang akan menangani seluruh aktivitas pertambangan, mulai dari pengupasan lapisan tanah (overburden removal/OB), penambangan, hingga pengangkutan bijih nikel.
Petrosea juga akan membangun infrastruktur pendukung kegiatan tambang di wilayah tersebut.
“Cakupan pekerjaan meliputi jasa pengupasan lapisan tanah, penambangan dan pengangkutan bijih nikel, serta pembangunan infrastruktur yang terkait dengan jasa pertambangan,” jelas Wiwik dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/1/2024).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement