Berkat Trump, Pasar Stablecoin Diprediksi Melonjak hingga US$2 Triliun
Kredit Foto: Crypto Comfort Zone
Standard Chartered menyoroti peluang emas dalam perkembangan pasokan stablecoin global menyusul langkah terbaru dari Amerika Serikat (AS). Hal ini terkait dengan kemungkinan pengesahan dari Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoins (GENIUS) Act di AS.
Analis Standard Chartered, Geoff Kendrick, memperkirakan bahwa pasokan stablecoin global dapat melonjak hampir 10 kali lipat dalam beberapa tahun ke depan jika aturan tersebut disahkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Baca Juga: Tarif Trump Bikin Panik, Stablecoin Jadi Andalan Investor Kripto Lokal
“Legislasi di AS akan semakin melegitimasi industri stablecoin. Kami memperkirakan total pasokan stablecoin akan naik dari US$230 miliar saat ini menjadi US$2 triliun pada akhir 2028,” ujar Kendrick, dilansir dari Coinbase, Kamis (17/4).
Stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang nilainya dipatok pada aset tertentu seperti emas atau dolar AS. Mereka memainkan peran penting dalam pasar kripto dan sering digunakan untuk pengiriman uang lintas negara.
Kendrick juga menekankan bahwa lonjakan pasokan stablecoin akan berdampak besar pada permintaan terhadap surat utang jangka pendek pemerintah AS (Treasury bills/T-bills). Menurutnya, kenaikan tersebut akan membutuhkan pembelian tambahan T-bills senilai US$1,6 triliun dalam empat tahun ke depan.
“Jumlah itu cukup untuk menyerap seluruh penerbitan T-bills baru yang direncanakan selama sisa masa jabatan kedua Trump,” tulisnya.
Selain itu, meningkatnya permintaan terhadap cadangan stablecoin yang didenominasi dalam dolar diprediksi akan memperkuat dominasi global dolar.
Baca Juga: Menelisik Perbedaan Bitcoin dengan Skema Piramida
“Permintaan tambahan terhadap dolar AS dari sektor stablecoin ini akan mendukung hegemoni dolar di panggung internasional,” jelas Kendrick.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement