Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wamenkop Tegaskan Keberhasilan Koperasi Tak Lepas dari Kesolidan Anggota

Wamenkop Tegaskan Keberhasilan Koperasi Tak Lepas dari Kesolidan Anggota Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono menghadiri Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Konsumen Pegawai Pelabuhan Indonesia (Kopelindo) di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (26/4/2025).

Dalam acara tersebut, Wamenkop Ferry menekankan bahwa Rapat Anggota Tahunan (RAT) merupakan momen yang sangat penting bagi koperasi karena bisa mengevaluasi kinerja koperasi selama satu tahun terakhir, serta merencanakan langkah-langkah strategis yang akan diambil di masa mendatang.

Baca Juga: Presiden Prabowo Bahas Evaluasi Direksi BUMN dan Isu Kemanusiaan Palestina di Istana Merdeka

"Saya ingin menekankan bahwa koperasi memiliki peran yang sangat vital dalam perekonomian kita, khususnya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan anggota," papar Wamenkop, dikutip dari siaran pers Kemenkop, Rabu (30/4).

Seiring dengan perkembangan zaman, lanjut Wamenkop, digitalisasi kini menjadi salah satu faktor utama yang dapat mempercepat kemajuan koperasi di Indonesia.

"Kopelindo telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memanfaatkan teknologi digital, melalui penggunaan aplikasi untuk meningkatkan efisiensi operasional, memperluas akses layanan, serta memberikan kemudahan kepada seluruh anggotanya," ulas Wamenkop Ferry.

Bagi Wamenkop, langkah ini selaras dengan program Kemenkop yang terus mendorong digitalisasi koperasi, guna menciptakan koperasi yang lebih moderen, efisien, dan kompetitif di era digital.

Wamenkop menambahkan, peningkatan efisiensi operasional dan perluasan layanan melalui teknologi digital Kopelindo, tidak terlepas dari inovasi manajemen Kopelindo yang dapat menjadi contoh dan acuan bagi koperasi lainnya.

"Di mana keberhasilan koperasi tidak lepas dari partisipatif aktif dan kesolidan seluruh anggotanya," tandas Wamenkop.

Wamenkop memaparkan, dengan total Rp700-an miliar tahun ini Kopelindo bisa membagi SHU sebesar Rp19 miliar. Anggota Kopelindo pun juga meningkat menjadi 5000-an anggota hasil penggabungan badan usaha Pelindo. "Ini merupakan indikator kuat Kopelindo akan menjadi koperasi yang tambah besar di masa yang akan datang," kata Wamenkop.

Terlebih lagi, menurut Wamenkop, Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian besar pada penguatan koperasi, menjadikannya instrumen penting untuk pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat sesuai dengan Pasal 33 UUD 1945.

Saat ini, pemerintah tengah meluncurkan program pembentukan 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia untuk menjadi lembaga ekonomi yang memberdayakan masyarakat desa, mendorong kemandirian ekonomi lokal, dan memperkuat ekonomi berbasis gotong royong.

"Presiden menekankan bahwa Kopdes Kelurahan Merah Putih harus mengatasi tantangan seperti rantai distribusi panjang, keterbatasan modal, dan dominasi tengkulak, serta menjadi solusi untuk menekan harga pokok dan meningkatkan pendapatan masyarakat," ungkap Wamenkop.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: