
PT BNI Sekuritas resmi meluncurkan platform BIONS sebagai bentuk komitmen memperkuat partisipasi investor domestik, khususnya dari kalangan ritel, di pasar modal Indonesia.
Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengapresiasi peluncuran tersebut dan menekankan bahwa kontribusi investor domestik terus menunjukkan tren positif. “Pada 24 April, investor asing tercatat melakukan aksi jual sebesar Rp2,28 triliun, dan seluruhnya berhasil diserap oleh investor domestik. Ini menandakan bahwa kekuatan pasar kita semakin bertumpu pada kepercayaan dan partisipasi masyarakat sendiri,” ujar Jeffrey, Senin (5/5/2025).
Ia juga menyoroti pentingnya membangun infrastruktur investasi yang inklusif, agar seluruh lapisan masyarakat di berbagai daerah bisa ikut ambil bagian dalam pertumbuhan ekonomi melalui pasar modal. Kolaborasi antar lembaga dan dukungan teknologi, imbuhnya, menjadi kunci dalam memperluas jangkauan investasi ke seluruh penjuru negeri.
Baca Juga: Gandeng CIMB Securities, BNI Sekuritas Perluas Akses ke Investor Asing
Plt. Direktur Utama BNI Sekuritas, Vera Ongyono, menyampaikan bahwa teknologi menjadi alat utama dalam memperluas akses masyarakat terhadap produk keuangan. Aplikasi BIONS dikembangkan untuk mempercepat proses investasi sekaligus memberikan pengalaman yang efisien dan terintegrasi bagi investor modern.
"Investor modern menginginkan kendali yang lebih besar atas portofolio mereka, dan itu hanya bisa diwujudkan melalui platform yang tanggap dan berorientasi pada kebutuhan pengguna," ujar Vera.
Baca Juga: Milenial dan Gen Z Kuasai Pasar Modal, Investor Tembus 16 Juta SID
Tak hanya teknologi, BNI Sekuritas juga mengedepankan edukasi keuangan. BIONS menghadirkan fitur pembelajaran bagi investor pemula hingga berpengalaman, mencakup aspek teknis maupun strategis investasi. “Program ini menyasar tidak hanya sisi teknis investasi, tetapi juga dimensi strategis seperti perencanaan keuangan keluarga, manajemen risiko, hingga pemanfaatan teknologi dalam mengambil keputusan investasi,” jelasnya.
Vera menegaskan, langkah ini sejalan dengan meningkatnya partisipasi masyarakat, terutama kalangan milenial dan daerah, dalam pasar modal. “Ke depan, keberhasilan pasar modal Indonesia sangat bergantung pada sejauh mana kita bisa menciptakan investor yang teredukasi dan melek teknologi,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement