India Kembali Berulah, Tegaskan Akan Kurangai Pasokan Air Sungai Indus ke Pakistan
Kredit Foto: Unsplash/ Mehtab Farooq
India tidak akan pernah memulihkan Perjanjian Air Indus (Indus Waters Treaty) dengan Pakistan. Hal ini berpotensi menjadi pematik konflik baru antara kedua negara di Asia.
Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah mengatakan bahwa air yang selama ini mengalir ke negara tetangganya itu akan dialihkan untuk kepentingan domestik di dalam negeri, termasuk ke negara bagian dari Rajasthan.
Baca Juga: RI Perkuat Upaya Promosi Wisata ke India
Shah menyatakan bahwa keputusan ini diambil untuk menangguhkan partisipasinya dalam perjanjian tersebut bersifat permanen. Keputusan itu diambil setelah serangan yang menewaskan warga sipil di Kashmir India.
“Tidak, perjanjian itu tidak akan pernah dipulihkan. Air yang selama ini mengalir ke mereka secara tidak adil akan kami alirkan ke Rajasthan,” ungkapnya dilansir dari Times of India, Minggu (22/6).
Perjanjian Air Indus telah memberikan akses air atas tiga sungai besar yang berasal dari wilayah Indi ke Pakistan. Ia mendukung hampir mayoritas sistem pertanian dari negara tersebut.
Adapun Pakistan membantah terlibat dalam insiden kekerasan yang memicu keputusan India. Namun perjanjian tersebut tetap tidak aktif meski kedua negara sepakat untuk gencatan senjata bulan lalu setelah bentrokan terburuk dalam beberapa dekade.
Kementerian Luar Negeri Pakistan belum memberikan tanggapan terhadap pernyataan terbaru Shah. Namun sebelumnya, ia pernah menegaskan bahwa perjanjian tersebut tidak memiliki ketentuan untuk ditangguhkan secara sepihak, dan pemblokiran aliran sungai akan dianggap sebagai tindakan perang.
Baca Juga: Pesawat Air India Terbang Kembali ke Hong Kong karena Masalah Teknis
Pakistan juga dilaporkan sedang mempertimbangkan langkah hukum internasional untuk menantang keputusan India menangguhkan perjanjian tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement