Paus Leo Peringatkan Dampak Kecerdasan Buatan terhadap Generasi Muda

Paus Leo memperingatkan para politisi mengenai tantangan yang ditimbulkan oleh kemajuan kecerdasan buatan (AI), dengan menyoroti dampaknya terhadap generasi muda sebagai perhatian utama.
"Yang terutama, jangan dilupakan bahwa kecerdasan buatan berfungsi sebagai alat demi kebaikan manusia, bukan untuk mengurangi kemanusiaan apalagi menggantikannya," kata Paus Leo, dilansir dariĀ Reuters, Minggu (22/6).
Baca Juga: Pelantikan Paus Leo XIV Simbol Harapan Baru Keadilan Ekonomi yang Diperjuangkan Koperasi
Para pendukung akal imitasi menyatakan bahwa teknologi ini akan mempercepat kemajuan ilmiah dan teknologi, serta membantu manusia menyelesaikan tugas-tugas rutin sehingga memiliki lebih banyak waktu untuk pekerjaan yang lebih bernilai dan kreatif.
Namun, Paus menekankan perlunya perhatian khusus dalam melindungi gaya hidup yang sehat dan adil, terutama bagi generasi muda. Ia menyoroti bahwa memori statis akal imitasi tidak sebanding dengan kekuatan memori manusia yang bersifat kreatif dan dinamis.
"Kehidupan pribadi kita memiliki nilai yang lebih besar dibanding algoritma mana pun, dan hubungan sosial memerlukan ruang berkembang yang jauh melampaui pola terbatas dari mesin tak bernyawa," ungkapnya.
Baca Juga: Dari Mana Keluar Asap Hitam dalam Pemilihan Paus? Begini Tata Cara Pemilihannya
Paus Leo, sebelumnya juga telah menyuarakan kekhawatirannya terhadap dampak akal imitasi terhadap lapangan pekerjaan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement