Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementerian PU Kerahkan Pompa Mobile di 14 Titik Banjir Jabodetabek

Kementerian PU Kerahkan Pompa Mobile di 14 Titik Banjir Jabodetabek Kredit Foto: Kementerian PU
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo merespon cepat penanganan banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Jabodetabek akibat hujan deras sejak Senin malam, 7 Juli 2025.

Menteri Dody mengatakan pihaknya telah mengerahkan tim tanggap darurat sejak laporan pertama diterima.

“Kami segera menerjunkan tim tanggap darurat serta mengerahkan pompa mobile di 14 titik wilayah terdampak banjir. Seluruh peralatan kami pastikan siaga 24 jam untuk mempercepat surutnya genangan dan membantu evakuasi warga,” ujar Menteri Dody di Jakarta, Selasa (8/7).

Menteri Dody juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada, terutama di kawasan rawan banjir dan longsor. “Keselamatan warga menjadi prioritas utama kami. Tim kami terus berada di lapangan memantau situasi dan memastikan penanganan berjalan optimal,” tambahnya.

Baca Juga: Banjir Investasi, Industri Halal RI Paling Dilirik di Dunia Kantongi Rp26 Triliun

Untuk memperkuat penanganan di lapangan, Menteri Dody telah menginstruksikan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane untuk berkoordinasi secara intensif dengan BNPB, BPBD, dan instansi terkait lainnya. Ia memastikan bahwa tim teknis terus bekerja maksimal agar genangan air dapat segera teratasi.

Pengerahan pompa mobile difokuskan pada daerah risiko tinggi di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang, khususnya di wilayah yang rutin dilanda banjir seperti Cipinang Melayu, Kampung Pulo, dan Ciledug.

Selain itu, Menteri Dody mengungkapkan bahwa tim juga tengah menangani dampak longsor di Cilember, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor. Longsor yang terjadi pada Sabtu (5/7) telah menelan satu korban jiwa.

“Penanganan longsor dilakukan secara manual karena medan sulit diakses alat berat. Kami juga sudah mendistribusikan karung pasir dan peralatan lainnya untuk mempercepat pembersihan material longsor,” tutup Menteri Dody.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: