Kredit Foto: Istimewa
PT Krakatau Sarana Properti (KSP) meresmikan perluasan dari Gudang Australia di Kawasan Industri Krakatau, Cilegon. Langkah ini merupakan bagian dari strategi penguatan fasilitas logistik guna menjawab peningkatan permintaan pasar terhadap gudang modern, efisien, dan siap pakai.
Direktur Utama Krakatau Sarana Properti, Syafiq Hadi menyampaikan bahwa pengembangan gudang tersebut menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menyediakan layanan kawasan industri yang mampu beradaptasi dengan dinamika kebutuhan industri.
Baca Juga: PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (KRAS) Patok Target Produksi Baja 1,9 Juta Ton
“Gudang Australia adalah bagian dari pengembangan fasilitas logistik strategis di Kawasan Industri Krakatau. Kami sangat mengapresiasi dukungan dari seluruh pihak,” ujarnya dilansir Jumat (11/7).
Saat ini, kapasitas total gudang tersebut mencapai 29.136 meter persegi, terdiri dari sebelas unit gudang yang telah dilengkapi layanan keamanan dua puluh empat jam, infrastruktur pendukung kawasan, serta kemudahan proses perizinan. Lokasi strategis dalam jantung kawasan industri membuatnya ideal sebagai pusat distribusi barang bagi berbagai sektor.
Perluasan ini juga mempertegas peran perusahaan dalam mendukung kelancaran sistem rantai pasok nasional, khususnya sektor manufaktur dan petrokimia. Salah satu penyewa strategis Gudang Australia adalah PT Chandra Asri Pacific (CAP).
“Kemitraan jangka panjang dengan perusahaan terkait mencerminkan kepercayaan tenant skala besar terhadap kualitas fasilitas dan layanan KSP,” ungkap Syafiq.
Sejumlah calon tenant juga disebut tengah dalam proses finalisasi kerja sama, menandakan tingginya serapan pasar terhadap fasilitas logistik modern dalam kawasan industri.
Baca Juga: Lewat Ajang BRICS, Krakatau Steel (KRAS) Teken MoU dengan Perusahaan China
Krakatau Sarana Properti dengan perluasan ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai penyedia kawasan industri terintegrasi yang mampu mendukung transformasi logistik dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement