Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Setelah sempat digembok karena lonjakan harga yang luar biasa, PT DCI Indonesia Tbk (DCII) akhirnya kembali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 6 Agustus 2025.
“Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00132/BEI.WAS/07-2025 tanggal 23 Juli 2025 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) dan berdasarkan penilaian Bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 6 Agustus 2025,” kata BEI dalam pengumumannya.
Saham milik konglomerat Toto Sugiri ini memang sempat menjadi sorotan setelah mengalami kenaikan tajam. Per 23 Juli 2025, harga saham DCII tercatat di angka fantastis Rp346.725 per lembar. Lonjakan ini mencerminkan kenaikan hingga 128% secara month-to-date.
Baca Juga: Cuan Menebal! Emiten Toto Sugiri (DCII) Raup Laba Bersih Rp616,94 Miliar per Juni 2025
Bahkan, saham DCII beberapa kali menyentuh batas Auto Reject Atas (ARA), yakni kenaikan harian maksimal 20%, sebelum akhirnya diberhentikan sementara oleh otoritas bursa.
BEI sebelumnya menyatakan bahwa suspensi dilakukan untuk memastikan perdagangan berjalan secara wajar dan efisien. “Suspensi saham masih diberlakukan dalam rangka menjaga pasar yang teratur, wajar, dan efisien,” ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna pada Kamis (31/7/2025).
Baca Juga: BEI Belum Cabut Suspensi Saham DCII, Masih Telaah Keterbukaan Informasi
Nyoman juga menekankan bahwa pencabutan suspensi dilakukan dengan sejumlah pertimbangan. “Bursa akan mencabut suspensi saham DCII apabila seluruh kewajiban telah dipenuhi dan tidak terdapat kondisi material yang dapat berdampak signifikan terhadap kelangsungan perdagangan saham Perseroan,” ungkapnya.
Kini, setelah suspensi resmi dicabut, saham DCII pada sesi pertama perdagangan hari Rabu (6/8) pukul 09.55 WIB terpantau belum bergerak alias stagnan di level Rp346.725.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement