Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

15 Software ERP Terbaik untuk Mengelola Bisnis Lebih Efisien

15 Software ERP Terbaik untuk Mengelola Bisnis Lebih Efisien Kredit Foto: Ist

6. Oracle

Oracle menawarkan software ERP Indonesia untuk perusahaan besar dan multinasional yang membutuhkan sistem dengan manajemen risiko yang tinggi. Maka dari itu, kebanyakan klien Oracle berasal dari perusahaan multi-entitas dengan tim IT yang mumpuni.

Keunggulan utama software Oracle adalah penggunaan AI untuk otomatisasi tugas, serta analisis mendalam. Di sisi lain, implementasi Oracle umumnya membutuhkan dukungan teknis yang mendalam serta keterlibatan aktif dari tim IT internal perusahaan. 

Selain analisis data, Oracle juga memiliki beberapa fitur lain sebagai berikut.

  • AI-powered finance automation: Hampir seluruh proses keuangan seperti pencatatan transaksi, rekonsiliasi, dan pelaporan, dapat berjalan otomatis tanpa input manual.
  • ERP analytics & predictive planning: Sistem memanfaatkan machine learning untuk mendeteksi deviasi dari forecast awal dan memberikan insight prediktif berbasis data real-time.
  • Digital assistant & document agent: Pengguna dapat menyederhanakan tugas harian seperti pengecekan status pengadaan atau approval invoice melalui asisten digital yang proaktif.

7. Epicor Kinetic

Jika perusahaan Anda bergerak di bidang manufaktur skala menengah, Anda dapat mempertimbangkan Epicor. Vendor software ERP satu ini menargetkan industri manufaktur dan distribusi, sehingga fitur-fiturnya juga disesuaikan dengan kebutuhan operasional mereka.

Epicor unggul di pendekatan AI vertikal untuk proses produksi dan distribusi, serta prediksi berbasis data. Namun, karena Epicor adalah ERP yang industry-specific, butuh penyesuaian yang sangat kompleks dan mahal jika perusahaan Anda bukan manufaktur atau distribusi.

Berikut adalah beberapa fitur Epicor Kinetic:

  • Advanced MES (Manufacturing Execution System): Memantau status produksi secara real-time langsung dari lantai pabrik, termasuk waktu siklus, downtime mesin, dan output harian.
  • Product Configurator: Produsen maupun calon klien perusahaan dapat membuat produk kustom dengan berbagai opsi spesifikasi langsung dari sistem ERP.
  • Inventory Management: Mengelola stok multi-gudang dengan fitur traceability penuh, mulai dari raw materials hingga barang jadi, dilengkapi dengan barcode dan lot tracking.

8. Microsoft Dynamics 365 

Microsoft Dynamics 365 adalah salah satu vendor software ERP yang dapat Anda pertimbangkan jika Anda sudah familiar dengan Microsoft 365 dan Power BI. Selain terintegrasi dengan ekosistem Microsoft, software ERP ini juga menggunakan teknologi AI melalui Copilot.

Microsoft menonjol karena investasinya yang besar dalam agentic AI, yaitu AI yang secara proaktif membantu pengguna menganalisis data. Akan tetapi, beberapa modulnya memiliki fitur yang mirip dan tumpang tindih, sehingga akan ada risiko duplikasi proses bisnis. 

Fitur-fitur Microsoft Dynamics 365 antara lain sebagai berikut.

  • Sales & Customer Insights: Otomatiskan proses penjualan sekaligus tampilkan rekomendasi produk, lead prioritization, dan catatan interaksi pelanggan.
  • Finance & Operations: Pantau laporan keuangan secara real-time, atur budgeting lintas divisi, dan prediksi performa keuangan dengan fitur forecasting.
  • Supply Chain Management: Kelola proses pengadaan, distribusi, dan persediaan barang dengan bantuan AI yang secara otomatis mengidentifikasi potensi gangguan dan menyarankan solusi untuk mencegahnya.

9. Sage X3

Sage X3 adalah ERP yang cocok untuk perusahaan manufaktur dan distribusi berskala menengah hingga besar, terutama yang ingin sistem modular tapi tidak terlalu kompleks. Software Sage X3 juga sudah mencakup manajemen produksi, inventaris, dan supply chain.

Keunggulan Sage X3 adalah fleksibilitas deployment (bisa cloud atau on-premise) dan pendekatan AI yang human-centric.Namun, Sage X3 memiliki keterbatasan integrasi dengan software pihak ketiga dan masih membawa arsitektur on-premise yang membatasi fleksibilitas cloud-nya.

Adapun fitur yang tersedia dalam Sage X3 adalah:

  • Financial Management: Kelola anggaran, pengeluaran, dan pelaporan keuangan lintas cabang dengan real-time dashboards yang bisa disesuaikan.
  • Supply Chain & Inventory: Pantau pergerakan stok secara detail di setiap gudang dan proses pesanan dari pembelian hingga pengiriman dalam satu sistem.
  • Manufacturing Management: Atur jadwal produksi, kapasitas mesin, dan kebutuhan material (MRP) dengan sistem yang mendukung batch tracking dan formula produk.

10. Workday

Didesain untuk perusahaan yang berfokus ke manajemen SDM dan keuangan, Workday menawarkan software ERP yang sepenuhnya berbasis cloud. Alhasil, seluruh data HR dan keuangan dapat terhubung dalam satu platform.

Salah satu keunggulan Workday adalah arsitekturnya yang menyatukan HR dan finance secara native. Akan tetapi, software Workday kurang cocok untuk bisnis yang butuh on-premise atau alur kerja kompleks di luar HR dan keuangan. Mari kita simak apa saja fitur milik Workday.

  • Human Capital Management (HCM): Kelola seluruh siklus SDM mulai dari rekrutmen, onboarding, penggajian, hingga pengembangan karyawan dalam satu sistem terpadu.
  • Financial Management: Catat transaksi, buat laporan keuangan, dan lakukan perencanaan anggaran berbasis real-time.
  • AI-powered analytics: Gunakan rekomendasi otomatis dari agen AI untuk insight yang relevan dan kontekstual dalam pengambilan keputusan SDM dan keuangan.

11. IFS

Software ERP IFS banyak digunakan di sektor manufaktur, energi, dan layanan lapangan yang membutuhkan sistem ERP, EAM (Enterprise Asset Management), dan FSM (Field Service Management).

Maka dari itu, IFS cocok untuk bisnis yang mengelola aset besar dan operasional teknis. Akan tetapi, karena merupakan ERP yang industry-specific, IFS tidak cocok untuk perusahaan di luar sektor tersebut, seperti marketing atau e-commerce. Beberapa fitur unggulan IFS meliputi:

  • Field Service Management terintegrasi: Atur jadwal teknisi, pelacakan layanan, dan penyelesaian masalah langsung dari sistem ERP tanpa perlu software tambahan.
  • AI-based Cash Flow Simulation: Proyeksikan arus kas berdasarkan data historis dan tren pesanan secara otomatis untuk bantu perencanaan keuangan.
  • Smart Routing & Supply Chain Adjustment: Sistem memberi saran jalur pengiriman alternatif jika ada gangguan logistik, termasuk estimasi dampak terhadap waktu dan biaya.

12. Infor 

Infor dikenal sebagai vendor ERP yang menyasar industri vertikal secara spesifik, seperti manufaktur, food & beverage, dan distribusi. Software ini cocok untuk perusahaan yang ingin sistem siap pakai tanpa perlu kustomisasi berat, berkat pendekatan micro-vertical yang terarah.

Keunggulan utama Infor adalah inovasi berbasis AWS, serta pemanfaatan GenAI yang langsung tertanam ke dalam alur kerja tiap industri. Namun, karena fokusnya yang spesifik, Infor kurang fleksibel untuk perusahaan dengan kebutuhan lintas industri.

Software Infor hadir dengan berbagai fitur seperti berikut:

  • GenAI Workflow Assistant: Rekomendasi otomatis langsung dalam sistem untuk mempercepat proses harian seperti pengadaan dan produksi.
  • Micro-Vertical Templates: Modul siap pakai yang disesuaikan dengan praktik terbaik tiap industri, seperti otomotif, F&B, atau kimia, tanpa perlu banyak modifikasi.
  • Supply Chain Management: Pengguna manufaktur bisa mengelola perencanaan rantai pasok kompleks secara real-time melalui integrasi bawaan.

13. Acumatica

Acumatica adalah vendor software ERP cloud-native yang menyasar bisnis menengah dengan model lisensi. Software Acumatica cocok untuk perusahaan yang butuh sistem scalable dengan opsi deployment fleksibel: cloud publik, privat, atau hybrid.

Keunggulan khas Acumatica terletak pada fleksibilitas arsitekturnya dan integrasi AI. Akan tetapi, karena pengembangannya yang modular dan terbuka, perusahaan tanpa tim IT ahli mungkin akan kesulitan saat awal konfigurasi atau integrasi sistem.

  • AI-Powered Expense Management: Otomatisasi pencatatan dan pengkategorian pengeluaran dari struk atau invoice menggunakan teknologi AI.
  • Role-Based Dashboards: Setiap pengguna melihat tampilan dashboard yang disesuaikan berdasarkan peran dan tanggung jawabnya.
  • Built-in CRM Integration: Sistem ERP dan CRM terhubung langsung, memungkinkan tim penjualan dan operasional berbagi data pelanggan tanpa integrasi tambahan.

14. Deltek

Kalau Anda mencari software ERP Indonesia untuk perusahaan project-based, terutama di sektor arsitektur, konstruksi, dan konsultansi, Deltek merupakan vendor software ERP yang patut dipertimbangkan. Deltek menyatukan manajemen proyek, keuangan, dan SDM secara otomatis.

Keunggulan utama software Deltek terletak pada visibilitas menyeluruh terhadap proyek dan profitabilitas. Namun, karena sangat fokus pada industri tertentu, fungsionalitasnya kurang cocok bagi perusahaan manufaktur atau retail. Fitur-fitur unggulan Deltek meliputi:

  • Project Accounting: Mengelola anggaran proyek, alokasi biaya, dan realisasi pendapatan secara real-time untuk memastikan profitabilitas proyek tetap terjaga.
  • Resource Planning: Menyusun rencana tenaga kerja dan alokasi tim berdasarkan kapasitas dan ketersediaan SDM.
  • Time & Expense Management: Karyawan dapat mencatat waktu kerja dan biaya perjalanan secara mandiri, lengkap dengan sistem approval dan integrasi payroll.

15. Syspro

Dengan fokus pada industri manufaktur dan distribusi, Syspro menawarkan software ERP modular yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis untuk membantu mengotomatisasi proses produksi, pengelolaan stok, dan supply chain.

Syspro cocok bagi perusahaan menengah yang mengutamakan kontrol penuh atas operasional, terutama dalam industri dengan rantai pasok kompleks. Namun, proses implementasi Syspro membutuhkan dukungan teknis lebih dalam dari tim IT internal perusahaan.

Syspro juga menyediakan berbagai fitur utama, seperti:

  • Manufaktur & produksi: Pantau proses produksi secara menyeluruh, termasuk jadwal kerja, work-in-progress, dan efisiensi mesin.
  • Pelacakan lot & serial number: Lacak pergerakan bahan baku dan barang jadi dengan detail tinggi, penting untuk industri seperti makanan, farmasi, dan elektronik.
  • Order penjualan otomatis: Kelola pemesanan dari berbagai channel secara terpusat dengan kontrol terhadap harga, diskon, dan stok.

Lima belas software ERP Indonesia di atas hadir dengan keunggulan masing-masing. Sekarang saatnya berhenti menyesuaikan bisnis ke sistem; pilihlah sistem yang dapat mengakomodasi cara kerja bisnis Anda dengan efektif.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: