Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

HashMicro Integrasikan ERP dan AI untuk Transformasi Bisnis di Asia Tenggara

HashMicro Integrasikan ERP dan AI untuk Transformasi Bisnis di Asia Tenggara Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Alibaba Cloud menggelar Indonesia AI Conference 2025: Real Innovation – Shape the Future di Raffles Hotel Jakarta. Acara ini menjadi ajang penting bagi pelaku industri, pakar AI, dan pengambil keputusan bisnis.

Konferensi ini dirancang untuk mendorong percepatan transformasi digital berbasis kecerdasan buatan di Indonesia, sekaligus menandai peluncuran global Model Studio: Exclusive, platform pengembangan AI enterprise-grade yang ditujukan bagi sektor-sektor dengan regulasi ketat seperti keuangan, kesehatan, dan layanan publik.

Sejumlah panelis menekankan adanya kesenjangan antara kemajuan teknologi AI dan tingkat implementasinya di sektor produktif. Meski kapabilitas AI berkembang pesat dan sebagian besar pelaku usaha sudah memahami potensinya, adopsinya masih minim.

Menurut Ipsos AI Monitor 2024, 86 % masyarakat Indonesia sudah paham tentang AI, namun tingkat pemberdayaan di level perusahaan baru mencapai 25,66%. Melihat kondisi tersebut, konferensi ini tidak hanya menampilkan terobosan teknologi dari Alibaba, tetapi juga membahas aplikasi nyata AI dalam konteks enterprise, mulai dari pengelolaan data hingga orkestrasi agen AI lintas fungsi bisnis.

Baca Juga: Alibaba Cloud Hadirkan 'Model Studio: Exclusive' untuk Perusahaan, Solusi Ekosistem AI Aman di Indonesia

Dalam forum ini, HashMicro hadir sebagai perusahaan software ERP asal Singapura dengan presensi kuat di Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Vietnam, serta dipercaya lebih dari 2.000 perusahaan lintas industri, khususnya perusahaan menengah sampai enterprise, sebagai mitra transformasi digital terbesar di Asia Tenggara.

Reputasinya sebagai penyedia ERP yang inovatif dan adaptif dengan perkembangan teknologi menjadikan kehadiran HashMicro sangat ditunggu di tengah diskusi penerapan AI.

Membawakan topik “Elevate your intelligent enterprise with AI-driven ERP”, Technology Brand Manager HashMicro, Syifa Fadiyah, menegaskan perlunya perubahan perspektif terhadap ERP.

Menurutnya, ERP tak lagi cukup sekadar berfungsi sebagai penyimpan data dan alat otomasi dasar, melainkan harus berevolusi menjadi sistem yang mampu berpikir layaknya manusia dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih cerdas.

Syifa juga menyoroti banyaknya tantangan bisnis berakar dari ERP lama yang fiturnya stagnan dan dianggap “baik” justru karena kompleksitasnya. Padahal, kompleksitas semacam itu sudah tidak relevan di era bisnis yang bergerak serba cepat. “ERP yang dibutuhkan saat ini harus ringkas, intuitif, dan responsif, bukan malah membebani pengguna dengan kurva pembelajaran yang rumit” ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: