Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Belajar Bisnis dari La Liga: Strategi Ekonomi Klub Sepak Bola Spanyol

Belajar Bisnis dari La Liga: Strategi Ekonomi Klub Sepak Bola Spanyol Kredit Foto: Real Madrid Official

Banyak pelajaran finansial yang bisa dipetik dari strategi klub-klub La Liga. Meskipun mereka bergerak di dunia olahraga, prinsip-prinsipnya relevan juga buat bisnis kecil, organisasi, bahkan pengelolaan keuangan pribadi. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ambil:

1. Jangan Hanya Fokus pada Pendapatan, Tapi Juga Struktur Pengeluaran

Klub La Liga tidak asal belanja pemain mahal. Mereka punya batasan ketat soal berapa persen dana yang boleh dipakai untuk belanja, bayar gaji, dan investasi.

Tips buat kamu:

Buat anggaran yang jelas: pisahkan dana operasional, investasi, dan darurat. Jangan tergoda belanja besar kalau belum ada pemasukan yang stabil.

2. Diversifikasi Sumber Pendapatan

La Liga tidak hanya mengandalkan tiket dan hak siar. Mereka cari pendapatan dari sponsor, digital content, lisensi, dan ekspansi global.
Tips buat kamu:

Jangan bergantung pada satu sumber penghasilan. Coba cari peluang baru: jualan online, jasa sampingan, atau monetisasi skill pribadi.

3. Investasi Jangka Panjang Lebih Penting dari Gaya Hidup Instan

BOOST La Liga mewajibkan klub mengalokasikan mayoritas dana untuk pengembangan infrastruktur dan brand, bukan belanja pemain.

Tips buat kamu:

Prioritaskan investasi yang bisa menghasilkan di masa depan: pendidikan, alat kerja, atau aset produktif.

Hindari pengeluaran konsumtif yang tidak berdampak jangka panjang.
 
4. Konsultasi dan Data Itu Penting

Klub-klub La Liga didampingi konsultan bisnis untuk membuat keputusan berdasarkan data.

Tips buat kamu:

Jangan ragu minta saran dari orang yang lebih paham (mentor, konsultan, atau teman yang ahli).

Gunakan data keuangan pribadi untuk evaluasi: catat pemasukan, pengeluaran, dan tren bulanan.

5. Adaptif di Tengah Keterbatasan

Barcelona harus jual kursi VIP demi menyeimbangkan neraca. Klub lain fokus ke akademi dan pemain muda.

Tips buat kamu:

Kalau kondisi keuangan lagi ketat, cari solusi kreatif: jual aset yang tidak produktif, kurangi pengeluaran rutin, atau ubah strategi bisnis. Fleksibel itu kunci bertahan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: